Show simple item record

dc.contributor.advisorBasith, Abdul
dc.contributor.advisorMunandar, Jono M
dc.contributor.authorYanthi, Evy Rusmanida
dc.date.accessioned2018-06-29T00:13:34Z
dc.date.available2018-06-29T00:13:34Z
dc.date.issued2018
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/92441
dc.description.abstractTransportasi merupakan salah satu sektor yang menjadi perhatian penting bagi pemerintah, salah satunya adalah arahan Agenda Riset Nasional (ARN) bahwa transportasi merupakan salah satu bidang fokus penelitian. Diperkuat oleh Rencana Induk Riset Nasional (RIRN) 2017-2045 serta Peraturan Presiden No. 58 Tahun 2017 tentang Proyek Percepatan Strategis Nasional bahwa dalam Peraturan Presiden tersebut prasarana jalan rel kereta api merupakan salah satu bagian dari proyek percepatan strategis nasional yang akan dibangun dan dikembangkan saat ini. Hal ini akan memberikan dampak signifikan terhadap peluang pangsa pasar termasuk untuk perusahaan jasa transportasi kereta api barang. PT. Kereta Api Logistik (PT. KALOG) salah satu perusahaan kereta api barang yang memiliki beberapa permasalahan operasional sehingga menyebabkan target penjualan dan kinerja operasi tidak tercapai. Permasalahan operasional disebabkan oleh beberapa faktor salah satunya adalah ketersediaan teknologi yang belum memadai serta pemanfaatan teknologi yang tidak optimal. Berbagai permasalahan yang dihadapi PT. KALOG serta untuk menyiapkan peluang pangsa pasar baru dimasa yang akan datang maka perlu dilakukan penelitian di PT. KALOG. Tujuan penelitian ini adalah (1) menghitung nilai koefisien kontribusi teknologi/Technology Contribution Coefficient (TCC); (2) menentukan prioritas pengembangan komponen teknologi. Penelitian ini menggunakan Model Teknometrik dan Analytical Hierarchy Process (AHP). Model teknometrik digunakan untuk menghitung nilai koefisien kontribusi teknologi. Metode AHP merupakan alat analisis pendukung yang digunakan untuk menghitung nilai intensitas kontribusi komponen teknologi yang dihasilkan dari penilaian 5 (lima) orang pakar yang kompeten dalam pengelolaan komponen teknologi di PT. KALOG. Hasil penelitian menunjukkan bahwa TCC PT. KALOG adalah 0.5 yang berada pada rentang nilai 0.3 < TCC ≤ 0.5, dapat dikategorikan dalam penilaian kualitatif bahwa tingkat teknologi PT. KALOG adalah “cukup”. Hasil penilaian intensitas kontribusi komponen teknologi menunjukkan bahwa urutan prioritas pengembangan komponen teknologi yaitu prioritas ke-1 humanware, prioritas ke-2 technoware, prioritas ke-3 infoware dan prioritas ke-4 orgaware.id
dc.language.isoidid
dc.publisherBogor Agricultural University (IPB)id
dc.subject.ddcManagementid
dc.subject.ddc2017id
dc.subject.ddcBogor, Jawa Baratid
dc.titleAnalisis Kontribusi Komponen Teknologi (Technoware, Humanware, Infoware, Orgaware) pada Perusahaan Jasa Transportasi Kereta Api Barang dengan Pendekatan Model Teknometrikid
dc.typeThesisid
dc.subject.keywordAnalytical Hierarchy Processid
dc.subject.keywordkomponen teknologiid
dc.subject.keywordmanajemen teknologiid
dc.subject.keywordmodel teknometrikid
dc.subject.keywordkoefisien kontribusi teknologiid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record