Show simple item record

dc.contributor.advisorPribadi, Eko Sugeng
dc.contributor.advisorDyah, Maharani,Maya Dewi
dc.contributor.authorPuspaningrat, Luh Putu Desy
dc.date.accessioned2018-04-18T08:04:22Z
dc.date.available2018-04-18T08:04:22Z
dc.date.issued2018
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/91567
dc.description.abstractPeningkatan permintaan karkas ayam ras pedaging di Kabupaten Bogor, menyebabkan terus berkembangnya TPnA tradisional, khususnya di Kota Bogor. Kawasan Pondok Rumput yang berada di Keluran Kebon Pedes merupakan salah satu sentra usaha TPnA. TPnA di wilayah Pondok Rumput pertama kali didirikan pada tahun 1971. Jumlah TPnA di Pondok Rumput saat ini sebanyak 25 TPnA. TPnA di Kawasan Pondok Rumput berada dipermukiman padat penduduk. Pendirian TPnA di tengah permukiman menimbulkan berbagai masalah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang yang menentukan status berkelanjutan TPnA di wilayah Pondok Rumput di Kecamatan Tanah Sareal Kota Bogor. Jenis data yang dikumpulkan meliputi data primer dan data sekunder. Data primer berupa data yang diperoleh secara langsung di lapangan melalui wawancara. Jenis data primer yang diperoleh berupa skala pemotongan, bobot ayam, jumlah unit usaha TPnA, tahapan pemotongan, dan tatacara pengelolaan limbah. Data sekunder berupa data yang diperoleh dari sumber bacaan, atau dokumen terkait dengan TPnA di wilayah Pondok Rumput. Data sekunder yang diperoleh berupa profil wilayah Pondok Rumput, hasil-hasil penelitian yang pernah dilakukan mengenai usaha TPnA di wilayah Pondok Rumput. Metode analisis data disesuaikan dengan tujuan penelitian yang meliputi analisis Multi Dimensional Scaling (MDS) menggunakan perangkat lunak RapFish dan analisis prospektif. Dari hasil analisis terhadap dimensi-dimensi ekologi, ekonomi, sosial dan kelembagaan, diperoleh 10 faktor yang memberikan penilaian bahwa kegiatan TPnA di wilayah Pondok Rumput memiliki nilai berkelanjutan yang rendah. Faktor-faktor tersebut adalah mutu limbah; higiene dan sanitasi; manfaat dan nilai ekonomi bulu ayam, peranan usaha TPnA terhadap pendapatan Kota Bogor; kelayakan usaha; sikap pengusaha terhadap rencana pemindahan ke lokasi RPH Terpadu Bubulak; kesehatan dan keselamatan kerja (K-3); peraturan proses pemotongan; dan izin usaha. Penataan kelembagaan dan peningkatan aspek pentingnya pemahaman tentang pelestarian ekologi dalam menyikapi penataan TPnA di wilayah Pondok Rumput kepada para pelaku yang menggerakkan aktivitas bisnis usaha merupakan upaya yang harus disampaikan ke pengelola TPnA di wilayah Pondok Rumput. Pemerintah Kota Bogor disarankan untuk menyusun satu skema strategik untuk pemindahan TPnA di wilayah Pondok Rumput ke RPH Terpadu Bubulak yang memperhatikan peningkatan aspek ekonomi dan sosial yang memiliki nilai lebih tinggi.id
dc.language.isoidid
dc.publisherBogor Agricultural University (IPB)id
dc.subject.ddcMedical Microbiologyid
dc.subject.ddcSlaughterhouseid
dc.subject.ddc2016id
dc.subject.ddcBogor-JABARid
dc.titleFaktor-Faktor Penentu Status Berkelanjutan Tempat Penampungan dan Potong Ayam (TPnA) di Pondok Rumput Kota Bogorid
dc.typeThesisid
dc.subject.keywordBerkelanjutanid
dc.subject.keywordTPnAid
dc.subject.keywordPondok Rumputid
dc.subject.keywordanalisis Rapfishid
dc.subject.keywordanalisis Prospektifid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record