Show simple item record

dc.contributor.advisorNawawi, Deded Sarip
dc.contributor.authorGunawan, Indra Lorenza
dc.date.accessioned2018-02-02T03:27:20Z
dc.date.available2018-02-02T03:27:20Z
dc.date.issued2017
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/90570
dc.description.abstractBiomassa sangat potensial menjadi sumber bahan baku energi terbarukan dan ramah lingkungan baik dalam bentuk padat, gas, dan cair. Bambu merupakan bahan berlignoselulosa seperti kayu sehingga dapat dijadikan bahan baku energi biomassa. Salah satu metode konversi energi untuk meningkatkan nilai kalor biomassa adalah dengan proses pirolisis. Penelitian ini bertujuan untuk mengkonversi biomassa bambu menjadi produk arang dan mengukur kualitasnya menggunakan analisis proksimat (kadar air, kadar zat terbang, kadar abu, kadar karbon terikat, nilai kalor). Penelitian ini menggunakan lima jenis bambu yang berasal dari Jawa Barat, yaitu bambu mayan, ampel, tali, betung, dan gombong. Pirolisis dilakukan pada suhu 350 ºC selama 1 jam. Analisis proksimat mengacu pada standar ASTM dan SNI. Rendemen arang lima jenis bambu berkisar 29.89-38.69%. Hasil analisis proksimat menunjukkan arang lima jenis bambu memiliki kadar air 2.53-7.01%, kadar zat terbang 15.40-29.19%, kadar abu 1.69-6.52%, nilai kalor 6434-7537 kkal/kg. Bambu ampel dan bambu gombong merupakan jenis bambu yang menghasilkan arang dengan kualitas yang lebih baik dibandingkan dengan bambu mayan, tali, andong.id
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB (Bogor Agricultural University)id
dc.subject.ddcForestry Productsid
dc.subject.ddcCharcoalid
dc.subject.ddc2017id
dc.subject.ddcBogor, Jawa Baratid
dc.titleKarakteristik Arang Lima Jenis Bambu dari Jawa Barat.id
dc.typeUndergraduate Thesisid
dc.subject.keywordanalisis proksimatid
dc.subject.keywordbambuid
dc.subject.keywordenergi biomassaid
dc.subject.keywordnilai kalorid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record