Show simple item record

dc.contributor.advisorSantosa, Dwi Andreas
dc.contributor.advisorPrasetyo, Lilik Budi
dc.contributor.authorHudi, Firdaus Alam
dc.date.accessioned2018-01-30T03:24:10Z
dc.date.available2018-01-30T03:24:10Z
dc.date.issued2017
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/89802
dc.description.abstractAktivitas pertambangan terbuka mengakibatkan penurunan biomassa mikrob dan berdampak pada kesuburan tanah. Mikrob tanah berperan dalam dekomposisi bahan organik dan siklus nutrisi melalui proses mineralisasi oleh enzim yang dihasilkannya. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis total populasi bakteri dan fungi pada lahan reklamasi tambang dengan uji sifat kimia yang meliputi pH, kandungan bahan organik. Uji biologi tanah dilakukan dengan menumbuhkan bakteri dan fungi pada media buatan melalui sampel tanah dari lahan reklamasi tambang PT. Bukit Asam di Kecamatan Tanjung Enim, Kabupaten Muara Enim, Sumatera Selatan. Penelitian ini dilakukan dengan tahap pertama pengambilan sampel di lahan reklamasi bekas tambang PT Bukit Asam Kecamatan Tanjung Enim Kab. Muara Enim, Sumatera Selatan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa lahan reklamasi bekas tambang yang memiliki total populasi mikrob tertinggi adalah lahan reklamasi bekas tambang KTU (2004). Lahan reklamasi KTU (2004) memiliki populasi bakteri sebesar 23.14 x 104 Spk/gram tanah, sedangkan populasi fungi pada lahan reklamasi yang sama sebesar 12.71 x 10⁴ Spk/gram tanah. Lahan tersebut tidak dapat dikatakan mendekati kondisi ekosistem hutan alam sebab tingginya jumlah populasi bakteri dan fungi pada suatu lahan tidak selalu menunjukkan bahwa lahan tersebut memiliki ekosistem yang baik dan memiliki diversitas tinggi. Parameter lain yang telah dikaji adalah kadar bahan organik, pH tanah, respirasi tanah dan kadar air. Lahan reklamasi bekas tambang yang mendekati lahan hutan alam adalah lahan Udongan (1995). Lahan Udongan (1995) adalah lahan reklamasi yang memiliki umur paling tua dari lahan reklamasi lainnya. pH tanah berkorelasi nyata dengan populasi bakteri dan fungi. Semakin tinggi nilai pH maka populasi bakteri dan fungi semakin meningkat. Parameter lain tidak berkorelasi secara nyata karena lahan reklamasi bekas tambang memiliki ragam ekosistem yang berbeda.id
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB (Bogor Agricultural University)id
dc.subject.ddcSoil Sciencesid
dc.subject.ddcSoil Microbiologyid
dc.subject.ddc2017id
dc.subject.ddcBogor-Jawa Baratid
dc.titlePopulasi Bakteri dan Fungi pada Lahan Reklamasi Tambang PT.Bukit Asam Sumatera Selatan.id
dc.typeUndergraduate Thesisid
dc.subject.keywordBakteriid
dc.subject.keywordfungiid
dc.subject.keywordreklamasiid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record