dc.description.abstract | Masyarakat adat Baduy merupakan salah satu masyarakat yang masih
menggunakan api sebagai alat untuk penyiapan atau pembukaan lahan. Hal ini
masih dilakukan karena pembukaan lahan menggunakan api lebih mudah dan
tidak memakan waktu yang lama. Abu hasil pembakaran dimanfaatkan sebagai
pupuk alami dalam proses perladangan berpindah. Tujuan penelitian ini adalah
untuk mengetahui tahapan pembukaan lahan dan teknik pembakaran yang
dilakukan oleh masyarakat adat Baduy dalam pembukaan lahan di Desa Kanekes
Kecamatan Leuwidamar Lebak Banten. Pengambilan data dilakukan
menggunakan metode purpossive sampling dengan pengambilan sampel 10
kampung di Desa Kanekes, dan setiap kampung diambil 2-5 responden. Total
responden berjumlah 30 orang. Hasil penelitian menunjukan bahwa tipe
pembukaan lahan masyarakat adat Baduy adalah peladang berpindah dengan
teknik pembukaan ladang menggunakan api. Adapun tahapan pembukaannya
adalah pemilihan lokasi, penebasan, pemangkasan, penebangan, pengeringan
bahan bakar, pembuatan sekat bakar, penumpukan bahan bakar, dan pembakaran.
Sedangkan teknik pembakaranya adalah pembakaran tumpukan searah angin,
pembakaran tumpukan berlawanan arah angin, dan pembakaran atas lereng atau
pembakaran menuruni bukit. | id |