View Item 
      •   IPB Repository
      • Dissertations and Theses
      • Undergraduate Theses
      • UT - Faculty of Forestry
      • UT - Forest Products
      • View Item
      •   IPB Repository
      • Dissertations and Theses
      • Undergraduate Theses
      • UT - Faculty of Forestry
      • UT - Forest Products
      • View Item
      JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

      Evaluasi Kondisi Bangunan Rumah Adat Sulawesi Barat dan Lampung di Taman Mini Indonesia Indah

      Thumbnail
      View/Open
      Full Text (12.03Mb)
      Date
      2017
      Author
      Yuni, Andi Norma
      Yoresta, Fenky Satria
      Karlinasari, Lina
      Metadata
      Show full item record
      Abstract
      Indonesia merupakan negara yang memiliki budaya yang beranekaragam, salah satunya adalah rumah adat. Menjaga rumah adat di Taman Mini Indonesia Indah (TMII) merupakan salah satu bentuk upaya pelestarikan budaya. Dua diantara sekian banyak rumah adat di TMII adalah bagunan rumah adat Sulawesi Barat dan Lampung. Pada umumnya rumah adat mengunakan material kayu, misalnya rumah adat Sulawesi Barat dan Lampung. Mengingat sifat kayu yang rentan tehadap serangan organisme perusak maka perlu dilakukan kegiatan evaluasi. Tujuan dari penelitian ini yaitu menganalisis dan mengevaluasi kondisi bangunan rumah adat. Kegiatan evaluasi kondisi mengunakan metode penilaian kekokohan bagunan secara visual dan analisis struktur bangunan mengunakan bantuan softwere SAP 2000 pembebanan struktur mengacu pada SNI 03-2000 dengan asumsi wilayah gempa 3 tanah sedang berdasarkan SNI 1726-2002. Hasil kegiatan analisis rumah adat Lampung dan Sulawesi Barat menunjukan dalam kondisi baik, hal itu dapat dilihat Rumah Adat Lampung memiliki nilai kekokohan sebesar 72.25% dan nilai penurunan sebesar 27.75%. Rumah adat Sulawesi Barat memiliki nilai kekokohan sebesar 80.45% dan nilai penurunan kekokohan sebesar 19.55%. Analisis kontruksi bangunan menunjukan bahwa rumah adat Sulawesi Barat memiliki tegangan aktual timbul mampu menahan beban lentur karena memiliki desain luas penampang yang sesuai SNI 1726-2002 dan memiliki luas penampang ideal 11 x 23 cm², sedangkan rumah adat Lampung memiliki tegangan timbul melebihi tegangan ijin, sehinga rumah adat Lampung tidak dapat menahan beban lentur karena tidak sesuai dengan SNI 1726-2002. Adapun penampang ideal yang sesuai dengan dimensi ideal kolom yang disarankan yaitu 27 x 35 cm².
      URI
      http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/87711
      Collections
      • UT - Forest Products [1373]

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository
        

       

      Browse

      All of IPB RepositoryCollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

      My Account

      Login

      Application

      google store

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository