Uji Potensi dan Kompatibilitas Bakteri Agens Hayati untuk Pengendalian Pyricularia oryzae Penyebab Penyakit Blas pada Padi.
Abstract
Padi (Oryza sativa) merupakan salah satu sumber makanan pokok sebagian
besar negara-negara di Asia termasuk Indonesia. Faktor pembatas dalam produksi
padi yaitu adanya serangan penyakit penting seperti blas yang disebabkan oleh
Pyricularia oryzae. Pengendalian hayati merupakan teknik pengendalian yang
memanfaatkan agens hayati. Bakteri adalah mikroba yang sangat melimpah yang
dimanfaatkan sebagai agens hayati. Penelitian ini bertujuan mempelajari potensi
beberapa bakteri agens hayati dan kompatibilitasnya untuk menekan P. oryzae.
Potensi bakteri antagonis terhadap P. oryzae dilakukan dengan metode dual culture.
Kompatibilitas antar bakteri dilakukan dengan metode paper disc diffusion.
Selanjutnya uji keefektifan filtrat bakteri agens hayati dilakukan dengan metode
food poisoning test. Data hasil penelitian menujukkan bahwa 12 isolat bakteri
bersifat antagonis terhadap P. oryzae. Lima isolat dengan persentase penghambatan
≥50% yaitu Leifsonia sp. WYTS1, Bacillus spp. B1, aktinomiset T5-11095,
Pseudomonas flourescens P12, dan Ralstonia picketii TT47. Isolat bakteri agens
hayati yang kompatibel didapatkan 14 pasangan isolat. Filtrat bakteri yang efektif
untuk menghambat P. oryzae pada perlakuan tunggal yaitu Ralstonia picketii TT47
dan Pseudomonas Flourescens P12. Sedangkan filtrat bakteri yang efektif menekan
perkembangan P. oryzae pada perlakuan campuran yaitu R. picketii TT47+
P. flourescens P24, R. picketii TT47+Chromobacter T5-1118, R. picketii
TT47+Pseudomonas spp. P17, P. flourescens P12+P. flourescens P24, dan
P. flourescens P12+Chromobacter T5-1118.
Collections
- UT - Plant Protection [2412]