Evaluasi Sistem Agroforestri Sengon (Paraserianthes Falcataria (L.) Nielsen) Dengan Padi Gogo (Oryza Sativa L.).
View/ Open
Date
2017Author
Senjaya, Nofika
Wijayanto, Nurheni
Wirnas, Desta
Achmad
Metadata
Show full item recordAbstract
Sengon merupakan salah satu tanaman kehutanan cepat tumbuh yang banyak
dibudidayakan di Indonesia. Pohon sengon memiliki tajuk yang ringan dan daun
kecil, sehingga berpotensi untuk dikembangkan secara agroforestri. Salah satu
tanaman pertanian yang dapat ditumpangsarikan dengan tanaman sengon adalah
padi gogo. Pengembangan padi gogo secara agroforestri dengan sengon dapat
meningkatkan suplai padi nasional. Sistem agroforestri sengon dengan padi gogo
juga dapat memunculkan beberapa kendala, salah satunya adalah serangan
cendawan Rhizoctonia sp. Cendawan tersebut dapat menyerang padi gogo dan
sengon pada kondisi lingkungan yang mendukung. Penelitian ini bertujuan untuk
menganalisis interaksi yang ada pada sistem agroforestri, khususnya terhadap hasil
panen padi gogo dan pertumbuhan sengon. Penelitian ini juga bertujuan untuk
mengetahui serangan cendawan Rhizoctonia sp. terhadap padi gogo.
Penelitian dilakukan pada dua lokasi yang berbeda. Pemilihan lokasi tersebut
didasarkan pada umur tegakan sengon yang digunakan. Lokasi penelitian pertama
adalah lahan milik Yayasan Pengembangan Insan Pertanian Indonesia (YAPIPI),
Ciherang, Bogor. Sengon pada lokasi tersebut masih berumur 3 bulan yang ditanam
bersamaan dengan padi gogo. Lokasi penelitian kedua adalah hutan rakyat
Cikarawang yang didominasi sengon berumur 2 tahun. Setiap penelitian yang
dilakukan dapat dibagi menjadi tiga sub percobaan, diantaranya adalah hasil panen
padi gogo, pertumbuhan dimensi sengon dan serangan cendawan Rhizoctonia sp.
Masing-masing sub percobaan memiliki rancangan penelitian yang berbedabeda.
Percobaan pengujian hasil panen padi gogo menggunakan rancangan split
split plot dengan 3 faktor dan 3 ulangan. Rancangan yang digunakan untuk
percobaan pengujian pertumbuhan dimensi sengon yaitu rancangan acak lengkap
satu faktor dan 9 ulangan. Percobaan pengujian serangan cendawan Rhizoctonia sp.
dilakukan dengan menggunakan rancangan split plot 2 faktor dan 3 ulangan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil panen padi gogo pola tanam
agroforestri sengon 3 bulan dengan padi gogo tidak berbeda nyata jika
dibandingkan dengan pola tanam monokultur padi gogo. Pola tanam agroforestri
juga tidak berpengaruh nyata terhadap pertumbuhan sengon umur 3 bulan. Pola
tanam agroforestri sengon 3 bulan dan padi gogo juga tidak memberikan pengaruh
nyata terhadap serangan cendawan Rhizoctonia sp. Cendawan tersebut masih dapat
menyerang pada kedua pola tanam dengan besaran dan intensitas yang sama.
Agroforestri sengon 2 tahun dan padi gogo yang diterapkan pada lahan
Cikarawang memberikan pengaruh nyata terhadap hasil panen padi gogo, namun
tidak berdampak pada pertumbuhan dimensi sengon. Pola tanam agroforestri juga
memberikan pengaruh nyata terhadap serangan cendawan Rhizoctonia sp.
Cendawan tersebut lebih besar serangan dan intensitasnya pada lahan agroforestri
dibandingkan pada lahan monokultur padi gogo.
Collections
- MT - Economic and Management [2973]