| dc.description.abstract | Jakarta adalah kota yang memiliki kepadatan penduduk sangat tinggi. Hal
itu memicu terjadinya permasalahan sosial dan lingkungan seperti kriminalitas,
banjir, kemacetan, dan polusi. Permasalahan tersebut dapat diatasi dengan
melakukan penataan ruang yang baik. Area riparian Sungai Ciliwung merupakan
salah satu ruang terbuka yang berpotensi untuk dimanfaatkan guna memperbaiki
kualitas lingkungan Jakarta. Untuk itu, diperlukan suatu studi mengenai desain
taman siring Sungai Ciliwung di kawasan perkantoran Jalan Sudirman, Jakarta
Pusat. Taman siring tidak hanya berfungsi estetis dan ekologis, namun juga
berfungsi sebagai ruang interaksi sosial. Tujuan penelitian ini adalah untuk
mengidentifikasi kondisi dan karakteristik tapak, menganalisis dan membuat
sistesis, menyusun suatu konsep dan desain taman siring. Metode penelitian yang
digunakan mengacu pada metode perancangan Gold (1980). Konsep utama yang
digunakan dalam desain ini adalah urban framework yang sederhana, futuristik,
dan dapat memberi kesan luas pada tapak. Desain taman ini juga menggunakan
beberapa konsep pengembangan yaitu konsep city view, waterfront, dan
pedestrian park. Desain yang dibuat memberikan identitas tapak seperti photo
frame, frame berukuran besar sebagai artwork, dan plant frame. | id |
