Kualitas Semen Cair Babi Dalam Pengencer Beltsville Thawing Solution Yang Ditambah Kuning Telur Dan Gliserol Disimpan Pada Suhu 5 °C Dan 18 °C
View/ Open
Date
2016Author
Delviona, Fitra Yovita
Arifiantini, Raden Iis
Metadata
Show full item recordAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan kualitas spermatozoa babi
dalam pengencer beltsville thawing solution (BTS), BTS dicampur kuning telur
dan BTS dicampur kuning telur dan gliserol yang disimpan pada suhu 5 °C dan 18
°C. Semen berasal dari 5 ekor babi jantan yang telah dewasa kelamin. Semen
dievaluasi secara makroskopis dan mikroskopis segera setelah dikoleksi. Semen
dibagi ke dalam 3 tabung dan masing-masing diencerkan dengan BTS, BTS
dengan 20% kuning telur (BTS-KT) dan BTS dengan 15% kuning telur dan 5%
gliserol (BTS-KTG). Setelah diencerkan, masing-masing tabung dibagi menjadi 2
tabung dan disimpan pada suhu 20-22 oC untuk holding time. Selanjutnya 3
tabung yang terdiri dari 3 pengencer yang berbeda disimpan pada suhu 5 °C dan 3
tabung lainnya disimpan pada 18 °C. Hasil penelitian menunjukkan pengencer
terbaik untuk mempertahankan motilitas dan viabilitas spermatozoa adalah
pengencer BTS-KT pada suhu 5 oC dan pengencer BTS pada suhu 18 °C. Kuning
telur dapat melindungi spermatozoa babi dari cold shock pada suhu 5 oC. Gliserol
tidak dapat digunakan untuk pembuatan semen cair karena gliserol tidak
memberikan perubahan yang nyata pada kualitas semen cair.