Aplikasi Pemberian Limbah Cangkang Kerang Darah (Anadara granosa) dan Kapur Pertanian Kalsit terhadap Kesuburan Kimia Tanah dan Pertumbuhan Jagung Manis pada Tanah Podsolik Dramaga
View/ Open
Date
2017Author
Romadona, Kurnia
Pulunggono, Heru Bagus
Anwar, Syaiful
Metadata
Show full item recordAbstract
Pengelolaan limbah cangkang kerang darah (Anadara granosa)
merupakan masalah yang penting, karena Indonesia memiliki produksi kerang
darah yang tinggi yakni 48 994 ton atau terbesar se Asia Tenggara pada tahun
2012. Produksi ini akan berdampak pada jumlah limbah cangkang kerang yang
juga tinggi karena persentase limbah cangkang dari kerang darah yakni berkisar
antara 75.70 % hingga 77.30 %. Cangkang kerang darah memiliki potensi
dijadikan amelioran untuk tanah di Indonesia, karena cangkang kerang darah
memiliki daya netralisasi dan pH yang tinggi. Penelitian ini bertujuan
mendapatkan produk amelioran limbah cangkang kerang darah dan mengetahui
pengaruh pemanfaatan amelioran limbah cangkang kerang darah dan kapur
pertanian kalsit terhadap kondisi kesuburan jenis tanah Podsolik Dramaga, Bogor
dan pertumbuhan tanaman jagung manis (Zea mays saccharata). Penelitian
dilakukan dengan percobaan dua faktor berbasis rancangan acak lengkap (RAL)
dengan 7 perlakuan dan 3 kali ulangan sehingga diperoleh 21 satuan percobaan
yang dilakukan di rumah kaca Cikabayan. Tanah yang digunakan dalam
penelitian adalah jenis tanah Podsolik Daramaga. Perlakuan yang diberikan adalah
kontrol, cangkang kerang darah dengan dosis 2.38 ton/ha, 3.56 ton/ha, dan 4.75
ton/ha, dan kapur pertanian kalsit dengan dosis 2.55 ton/ha, 3.83 ton/ha, dan 5.10
ton/ha. Berdasarkan data yang telah didapatkan, amelioran cangkang kerang darah
mempunyai komposisi yang lebih unggul dibandingkan dengan amelioran kapur
pertanian kalsit. Pemberian perlakuan amelioran cangkang kerang darah mampu
menigkatakan kesuburan tanah dan meningkatkan pertumbuhan tanaman jagung
manis. Begitupun dengan pengaruh perlakuan amelioran kapur pertanian kalsit
mampu meningatkan kesuburan tanah serta pertumbuhan tanaman jagung manis
