Kalpataru (Ficus Religiosa) Sebagai Tanaman Hutan Kota Berkhasiat: Kandungan Fitokimia
View/ Open
Date
2015Author
Nurjaya
Dahlan, Endes Nurfilmarasa
Batubara, Irmanida
Metadata
Show full item recordAbstract
Kalpataru (Ficus religiosa) merupakan jenis tanaman yang dianggap sakral oleh masyarakat Hindu dan Budha, karena pohon ini memiliki banyak manfaat baik secara ekologis maupun medis. Tujuan penelitian ini adalah mengidentifikasi senyawa fitokimia meliputi alkaloid, flavonoid, saponin, tanin, steroid, dan triterpenoid dari daun, tangkai daun, kayu, dan kulit kayu kalpataru sebagai upaya pertimbangan pemilihan jenis tanaman pengisi hutan kota yang berkhasiat obat. Identifikasi senyawa fitokimia dilakukan dengan metode Harborne. Senyawa fitokimia yang terdapat pada kalpataru yaitu flavonoid, saponin, tanin, steroid dan triterpenoid. Kadar flavonoid dan tanin paling tinggi ditemukan pada daun, yaitu sebesar 20.34% dan 1.83%, sedangkan kadar saponin paling tinggi terdapat pada kulit kayu, yaitu sebesar 1.00%. Potensi obat yang tinggi pada kalpataru dapat dijadikan rekomendasi sebagai tanaman pengisi hutan kota yang memiliki khasiat obat.