Show simple item record

dc.contributor.advisorBudi R, Sri Wilarso
dc.contributor.authorKusumawardani, Dorin Lida
dc.date.accessioned2015-04-21T03:04:54Z
dc.date.available2015-04-21T03:04:54Z
dc.date.issued2015
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/74751
dc.description.abstractKebutuhan bibit meningkat dengan cepat pada pencapaian progam rehabilitasi hutan yang diinisiasikan oleh Kementerian Kehutanan untuk mereduksi tingkat kekritisan lahan dan mengembalikan fungsi hutan pada tahun 2014. Acacia decurrens Willd adalah spesies yang familiar memiliki tingkat adaptabilitas yang tinggi terhadap kondisi lingkungan, bernilai pada kayunya, getah, tanin, digunakan sebagai bahan baku pulp, kayu lapis dan potensial untuk dibudidayakan pada jumlah yang banyak dalam memenuhi permintaan bibit. Pada penelitian ini, fungi arbuskula mikoriza (FMA) Gigaspora sp. diinokulasikan pada A. decurrens untuk menilai respon pertumbuhan dan mengevaluasi efektivitas masing-masing kombinasi perlakuan antara FMA dan pupuk. Analisis statistik digunakan untuk mengidentifikasikan pengaruh signifikan setiap faktor perlakuan terhadap parameter respon pertumbuhan. Hasil menunjukkan bahwa perlakuan pupuk memberikan peningkatan respon pertumbuhan secara nyata daripada perlakuan FMA. Penambahan pupuk 0.05 g dan FMA 2 g memiliki efektivitas yang tinggi dalam meningkatkan biomassa akar, indeks mutu bibit dan kolonisasi akar.en
dc.language.isoid
dc.subject.ddcForestryen
dc.subject.ddcSilvicultureen
dc.subject.ddc2014en
dc.titleRespon Pertumbuhan Acacia decurrens Willd. terhadap Inokulasi Fungi Mikoriza Arbuskula Gigaspora sp. dan Pemupukanen
dc.subject.keywordAcacia decurrensen
dc.subject.keywordfungi mikoriza arbuskulaen
dc.subject.keywordrespon pertumbuhanen
dc.subject.keywordrehabilitasien


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record