Kebanyakan orang awam mengenal fungsi hutan hanya sebagai penghasil kayu. Tanpa disadari masih terdapat fungsi hutan yang lain, seperti yang dikemukakan oleh Nilsson (1996) dalam Gardner dan Engelman (1999) bahwa hutan ...

Untuk dapat mempertahankan dan meningkatkan kemampuan ekonominya dalam era globalisasi dewasa ini, dunia usaha Indonesia dituntut untuk mampu bersaing dengan dunia usaha dari negara-negara lain. Kemampuan bersaing disini ...

Pada dasarnya penyebab kebakaran hutan dan lahan di Indonesia hampir 99% karena ulah manusia yaitu kegiatan konversi lahan, perladangan berpindah, pertanian, proyek transmigrasi dan dari alam yang bermula dari proses reaksi ...

Tingkat perkembangan penduduk di Indonesia yang terus meningkat selalu dihadapkan pada berbagai permasalahan diantaranya adalah tingkat pendapatan yang rendah serta masalah dalam hak pemanfaatan lahan. Kebutuhan pokok ...

Kayu sengon (Paraserianthes falcataria) merupakan kayu yang bernilai ekonomis tinggi karena merupakan kayu yang dapat dimanfaatkan untuk berbagai penggunaan, baik sebagai kayu pertukangan maupun sebagai kayu penghara. Namun ...

Program Pengelolaan Hutan Bersama Masyarakat (PHBM) merupakan bentuk pembangunan hutan yang memperhatikan aspek sosial, ekonomi, dan ekologi. Program ini dalam prakteknya mengikutsertakan masyarakat sekitar hutan dan para ...

Acacia mangium termasuk pada golongan sepuluh jenis kayu industri (yield table of ten industrial wood species). Banyak manfaat yang diperoleh dari jenis tanaman ini yaitu dari kayunya dapat dibuat untuk kayu pertukangan, ...

Degradasi hutan yang terus berlangsung di hutan Indonesia telah merambah kawasan hutan yang dilindungi dan kawasan hutan yang berada dekat dengan kawasan pemukiman. Keadaan ini telah mendorong dilakukannya pengelolaan hutan ...

Ukuran suatu kerapatan sangat perlu untuk diperhatikan karena pembagian kerapatan dalam ukuran yang berbeda menyebabkan perbedaan dalam kondisi iklim mikro, ketersediaan air tanah dan hara (van Dam, 2000) Ketersediaan unsur ...