Masker antitoksik pencegah asap rokok dan emisi kendaraan bermotor melalui layer chitosan polimer medium
View/ Open
Date
2014Author
Mardani, Idan
Gigih, Muhammad
Hendra, Suli
Faizah, Nur
Suptijah, Pipih
Metadata
Show full item recordAbstract
Polusi sebagai permasalahan utama yang tidak bisa dipisahkan dari kota-kota besar maupun pedesaan. Polutan udara yang utama adalah gas hasil dan pembuangan kendaraan bermotor. Selain itu juga asap yang berbahaya bagi pernafasan adalah asap rokok. Perokok pasif merupakan orang yang tidak merokok namun terpapar asap rokok dari perokok aktif. Asap rokok yang terhirup dapat meruak memori otak, hal tersebut berbahaya bagi pola pikir dan daya ingat seseorang. Masker merupakan pelindung mulut dan hidung dari gas-gas polutan termasuk asap rokok. Chitosan adalah produk alami dari kitin, polisakarida pada eksoskeleton ikan seperti udang dan rajungan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui efektifitas chitosan sebagai anti toksik terhadap asap rokok dan emisi kendaraan bermotor. Metode yang digunakan diawali dengan pembuatan chitosan dari bahan baku kulit/karapas udang sampai menjadi kittin dan chitosan. Kemudian chitosan yang dihasilkan diformulasikan lagi sehingga menjadi chitosan polimer medium. Larutan CPM (Chitosan polimer medium) disemprotkan pada lapisan luar masker agar membenuk suatu layer yang dapat memfiltrasi toksik dari asap rokok dan emisi kendaraan bermotor. Penelitian ini akan fokus pada perlakuan formulasi Chitosan polimer medium dan asam asetat (HAC) dengan berbagai konsentrasi. Perlakuan tersebut yakni, larutan CPM dengan HAC (konsentrasi 0,25M, 0,5M, dan 1M). Respon yang akan diamati pada penelitian ini adalah melakukan uji coba masker yang telah diberikan formulasi CPM pada pengendara motor dan perokok pasif dengan waktu yang ditentukan. Penelitian akhir melakukan pengujian masker antitoksik yang telah diuji coba dengan GCMS (Gas Chromatography Mass Spectrometry).
Collections
- PKM - Penelitian [437]