Show simple item record

dc.contributor.advisorRiyanto, Bambang
dc.contributor.authorFirmanda, Elka
dc.contributor.authorFadhallah, Esa Ghanim
dc.contributor.authorKresna, Bayu Ardy
dc.contributor.authorHapsari, Nur Aziezah
dc.contributor.authorUtami, Feky Pundi
dc.date.accessioned2015-02-05T07:06:33Z
dc.date.available2015-02-05T07:06:33Z
dc.date.issued2013
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/73850
dc.description.abstractMasyarakat yang tinggal di pulau-pulau kecil dan pesisir pada umumnya tidak mendapatkan fasilitas listrik sebagaimana layaknya yang berada di wilayah daratan yang dekat dengan pusat peradaban. Kebutuhan akan energi listrik yang semakin meningkat dan keterbatasan sumber energi listrik yang ada sekarang ini, serta dalam rangka menjaga kontinuitas penyedia sumber energi listrik diperlukan sumber energi alternatif yang berkesinambungan sebagai energi alternatif yang tidak akan habis seiring berjalannya waktu. Solar cell adalah suatu teknologi yang dapat mengubah energi sinar matahari secara langsung menjadi energi listrik. Pemanfaatan sistem sel surya sebagai pembangkit tenaga listrik telah banyak diterapkan, baik yang menghasilkan daya rendah maupun yang berdaya tinggi. Saat ini, ada beberapa jenis solar cell yang berkembang, diantaranya adalah Mono- Crystalline , Polycrystalline/Multi-Crystalline, Gallium Arsenide dan Dye Sensitized Solar cell (DSSC/DSC) . Dye-sensitized solar cells memberikan pilihan alternatif dalam hal penyediaan energi yang lebih mudah dan lebih murah dibandingkan dengan solar cell komersial yang saat ini dijual. Fikoeritrin, pigmen alga merah dapat menyerap hampir seluruh spektrum cahaya tampak secara baik. Proses preparasi fikoeritrin dan pembuatan DSC yang relatif murah dapat menekan biaya produksi yang akhirnya akan berimbas pada murahnya harga solar cell yang dijual. Penelitian ini dilaksanakan melalui beberapa tahapan yaitu kultivasi Porphyridium cruentum, preparasi fikoeritrin dengan tenik ekstraksi, pembuatan lapisan tipis TiO2 dengan teknik doctor blade, pembuatan polimer elektrolit CuSCN dengan metode casting, pembuatan prototipe sel surya, karakterisasi XRD, karakterisasi absorbansi, karakterisasi arus-tegangan, dan efisiensi konversi.en
dc.description.sponsorshipDiktien
dc.language.isoid
dc.publisherBogor Agricultural University, Institut Pertanian Bogor
dc.titleSolar cell tersentisisasi dye menggunakan pigmen fikoeritrin mikroalga tropika dengan teknologi light-harvesting untuk implementasi daerah pesisir dan pulau-pulau kecil di indonesia berbasis sumberdaya lokalen
dc.typeOtheren
dc.subject.keyworddye-sensitized solar cellen
dc.subject.keywordPorphyridium cruentumen
dc.subject.keywordfikoeritrinen


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record