Peningkatan Pengetahuan dalam Kegiatan Penebangan Kayu melalui Safety Game pada Supervisor Lapang (Mandor) di KPH Madiun
Abstract
Pekerjaan di bidang kehutanan memiliki risiko tinggi terhadap kecelakaan kerja. Pekerja memiliki kompetensi yang rendah di bidang kehutanan karena tingkat pengetahuannya pun masih rendah. Safety game merupakan instrumen pembelajaran yang dapat digunakan untuk meningkatkan pengetahuan mengenai K3. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi perubahan tingkat pengetahuan dan mengukur signifikansi dari perubahan tingkat pengetahuan pada pekerja kehutanan, juga faktor-faktor yang mempengaruhi keberhasilan safety game. Supervisor lapang (mandor) selaku pengawas bagian produksi diminta untuk melakukan penilaian diri terhadap pengetahuan terkait K3 di bidang penebangan kayu dan hasilnya dibandingkan dengan standar yang telah ditetapkan. Hasil menunjukkan bahwa safety game memiliki pengaruh signifikan terhadap penilaian berdasarkan standar, namun tidak signifikan terhadap penilaian diri sendiri. Hal ini menunjukkan perlu dilakukan pendekatan yang tepat untuk mendorong motivasi pekerja untuk menerapkan perlindungan K3 yang baik. Faktor-faktor yang mempengaruhi keberhasilan safety game dalam meningkatkan pengetahuan diantaranya adalah tingkat pendidikan, usia, motivasi dan minat, tempat dan waktu, serta komunikasi.
Collections
- UT - Forest Management [2835]