Show simple item record

dc.contributor.advisorSudadi, Untung
dc.contributor.advisorAnwar, Syaiful
dc.contributor.authorUtama, Wira Anggarda
dc.date.accessioned2014-12-19T07:53:15Z
dc.date.available2014-12-19T07:53:15Z
dc.date.issued2014
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/72323
dc.description.abstractHingga akhir tahun 2012, di kawasan urban-industri Cileungsi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat telah beroperasi 670 industri sedang sampai besar yang mempekerjakan 187,096 pekerja. Selain industri, 14,569 ha (57.16%) dan 6,369 ha (24.92%) dari total area kawasan ini (25,560 ha) merupakan area permukiman dan pertanian. Oleh karena itu, lahan pertanian di kawasan ini rentan terhadap kontaminasi limbah industri dan domestik. Salah satu limbah tersebut adalah logam berat Timbal (Pb). Penelitian eksplorasi ini bertujuan untuk mengukur kadar total dan nilai indeks kontaminasi/pencemaran Pb pada lahan pertanian di kawasan urban-industri Cileungsi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat pada posisi transek bagian hulu, tengah dan hilir. Contoh tanah komposit diambil pada kedalaman 0-10, 10-20 dan 20-30 cm pada musim hujan November 2013 di 15 titik dengan masing-masing lima titik di transek A-hulu, B-tengah dan C-hilir. Analisis tanah dilakukan terhadap kadar total-Pb (Aqua Regia, HClp:HNO3p=3:1, PbAR), pH (H2O 1:1), C-organik (Walkley & Black) dan tekstur (Pipet). Tingkat kontaminasi/pencemaran Pb ditetapkan berdasarkan nilai indeks c/p menggunakan prosedur Lacatusu(1998). Kontaminasi (c/p<1) merujuk pada kisaran kadar Pb tanah yang belum mengakibatkan dampak negatif terhadap komponen lingkungan; Pencemaran (c/p >1) merujuk pada kisaran kadar Pb tanah yang telah mengakibatkan dampak negatif terhadap komponen lingkungan. Rataan kadar PbAR (mg/kg) pada musim hujan 2013 di transek C-hilir (28.52) > B-tengah (25.36) > A-hulu (25.18), namun rataan nilai indeks c/p Pb pada transek B-tengah (0.34) > A-hulu (0.31) > C-hilir (0.25). Indeks c/p Pb terendah (0.13, kontaminasi ringan) pada titik B1, sedangkan yang tertinggi (0.76, kontaminasi sangat berat) pada titik B4. Berdasarkan analisis regresi linier antara kadar PbAR dengan pH, kadar bahan organik atau kadar klei, kadar PbAR di lokasi penelitian hanya berkorelasi sangat nyata positif dengan kadar bahan organik (%BO) dengan nilai p=0.002 menurut persamaan PbAR = 12.1989 + 5.2838*%BO (n=45). Pada transek A-hulu, PbAR berkorelasi sangat nyata positif dengan bahan organik (p=0.00005) dan nyata negatif dengan klei (p= 0.0376). Pada transek Btengah, PbAR berkorelasi nyata positif dengan pH (p=0.0137) dan sangat nyata positif dengan %BO (p=0.0050) dan negatif dengan %Klei (p=0.0002). Pada transek C-hilir, ketiga faktor tidak berkorelasi dengan PbAR (p>0.05). Kadar PbAR dan indeks c/p Pb pada musim hujan 2013 lebih rendah daripada musim hujan tahun 2006.en
dc.language.isoid
dc.titleKontaminasi Timbal Pada Tiga Transek Lahan Pertanian Di Kawasan Urban-Industri Cileungsi, Kabupaten Bogor, Jawa Baraten
dc.subject.keywordindeks c/pen
dc.subject.keywordkontaminasien
dc.subject.keywordPben
dc.subject.keywordtranseken


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record