dc.description.abstract | Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melakukan identifikasi spesies ruminansia dengan metode PCR-RFLP pada gen sitokrom b dari DNA mitokondria. Sampel jaringan sapi, domba, kambing, dan kerbau diperoleh dari pasar di sekitar Bogor; sampel rusa, anoa, dan banteng dari koleksi Laboratorium Embriologi; serta sampel kijang dan kancil dari koleksi Laboratorium Anatomi. DNA diisolasi dengan menggunakan metode presipitasi amonium asetat. PCRRFLP menggunakan primer universal sitokrom b dengan panjang fragmen 359 bp dan amplikon dipotong dengan enzim restriksi Hinf I dan Alu I. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa DNA dari sampel sapi, domba, kambing, kerbau, dan anoa dapat diamplifikasi. DNA dari sampel rusa, kijang, kancil, dan banteng tidak dapat diamplifikasi. Enzim Hinf I dapat memotong amplikon sapi, domba, kambing, dan anoa tetapi tidak untuk kerbau. Enzim Alu I dapat memotong amplikon sapi, kerbau, dan anoa tetapi tidak untuk kambing dan domba. Penelitian ini dapat membedakan antara sampel anoa dengan sampel ruminansia domestik lainnya. Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai informasi dasar untuk identifikasi spesies ruminansia, terutama untuk anoa. | en |