Pertumbuhan Bibit Ylang-ylang (Cananga odoratum forma genuine) pada Media Nursery Block
Abstract
Berkembangnya masalah kerusakan lingkungan yang terjadi akibat penambangan top soil tanah dan plastik polybag yang dapat menjadi limbah karena sulit terurai menjadi alasan butuhnya inovasi baru dalam jenis media tanam agar kesuburan tanah dan lingkungan dapat terjaga. Nursery block merupakan inovasi baru dalam jenis media tanam. Ylang-ylang (Cananga odoratum forma genuina) merupakan tanaman berbentuk pohon yang menghasilkan minyak atsiri. Tanaman ini sekerabat dengan kenanga (Cananga odoratum forma macrophylla), keduanya termasuk famili Annonaceae. Untuk lebih mengoptimalkan pertumbuhan tanaman maka digunakan pupuk daun dan mikoriza. Penelitian ini menggunakan Percobaan Faktorial dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 3 faktor yaitu faktor media sebanyak 2 taraf, faktor mikoriza sebanyak 2 taraf, dan faktor pupuk sebanyak 2 taraf. Dilakukan 5 kali ulangan pada masing-masing kombinasi perlakuan. Parameter yang diamati adalah tinggi semai, diameter semai, pengukuran berat kering akar dan pucuk tanaman, berat kering total tanaman, nisbah pucuk dan akar, perhitungan Indeks Mutu Bibit (IMB), persentase infeksi akar FMA, analisis jaringan, jumlah daun, jumlah dan jenis spora. Berdasarkan hasil analisis sidik ragam faktor tunggal media berpengaruh nyata terhadap nisbah pucuk akar dan jumlah spora Gigaspora sp. Faktor tunggal mikoriza dan faktor tunggal pupuk berpengaruh nyata terhadap hanya terhadap perubahan tinggi. Interaksi media dan pupuk berpengaruh nyata pada pertumbuhan diameter dan Indeks Mutu Bibit (IMB). Interaksi antara media, mikoriza, dan pupuk berpengaruh nyata terhadap berat kering akar, berat kering pucuk, dan berat kering tanaman.
Collections
- UT - Silviculture [1361]