Kajian Lamanya Proses Sterilisasi Jamur Tiram Putih Terhadap Mutu Bibit Yang Dihasilkan
Abstract
Jamur tiram putih (Pleurotus ostreatus (L.) Fries) merupakan jamur kayu famili Agaricaceae dan dibudidayakan oleh masyarakat. Jamur ini banyak dikonsumsi masyarakat karena kandungan gizi yang tinggi dan memberi manfaat bagi kesehatan. Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari waktu sterilisasi media tumbuh jamur tiram putih yang dapat menghasilkan bibit jamur tiram putih yang terbaik. Manfaat penelitian ini adalah dapat memberikan tambahan pengetahuan kepada petani tentang efisiensi waktu sterilisasi media tumbuh jamur tiram putih yang berproduksi paling tinggi. Telah dilakukan penelitian sterilisasi media yang dikemas dalam bentuk baglog dengan cara pengukusan menggunakan drum dengan variasi lama pengukusan 6 jam (2 jam pemanasan dan 4 jam sterilisasi), 8 jam (2 jam pemanasan, 6 jam sterilisasi), 10 jam (2 jam pemanasan dan 8 jam sterilisasi) Bahan bakar yang digunakan adalah LPG. Hasil efisiensi yang diperoleh dari perlakuan seperti yang dinyatakan diatas berturut-turut adalah 40,74%, 59,57% dan 53,14%. Massa jamur yang diperoleh pada proses pengukusan media 6 jam sebesar 7,003kg, sedangkan pada proses pengukusan media selama 8 jam dan10 jam menghasilkan masing-masing 14,035 kg dan 2,503 kg. Hasil penelitian secara fisik dan ekonomi ternyata proses pengukusan media jamur tiram selama 8 jam (2 jam pemanasan dan 6 jam sterilisasi) menghasilkan efisiensi dan massa yang tertinggi.
Collections
- UT - Physics [1107]