Perekaman visual profil tanah dan objek mikroskop dengan menggunakan teknologi fotografi
Visual recording of soil profile and microscope object using photographic technology
Abstract
Soil morphology is a very important diagnostic characteristic in relation to formation and development of soil as well as for identification and classification. Identification of soil morphology by soil profile description need to be supported by visual record using camera for documentation and data communication as well as for related discussions. Advanced development of photographic technology make good visual recording of soil profile is possible. This sophisticated technology can also be used to shoot objects on the microscope. This research about visual recording of soil aimed to get best technique for takingphotograph of soil profile and microscope objects. Shooting the soil profile was done at two conditions, the first condition was that the soil profile with no shade and the second condition was that the soil profile is shaded by palm oil trees. Shooting of the microscopic object was performed to mineral and soil fauna in the field of microscope view. All shootings were done using a DSLR camera (Digital Single Lens Reflex) because this type of cameras is more suitable than the other types of cameras. Morfologi tanah merupakan penciri tanah yang sangat penting terkait proses pembentukan dan perkembangan tanah serta untuk identifikasi dan klasifikasi. Identifikasi morfologi tanah melalui pengamatan profil tanah perlu didukung dengan rekaman visual menggunakan kamera dalam rangka dokumentasi dan komunikasi data serta untuk diskusi yang terkait. Perkembangan teknologi fotografi yang sangat pesat memungkinkan untuk melakukan perekaman visual profil tanah dengan sangat baik. Kecanggihan teknologi ini juga dapat dimanfaatkan untuk pemotretan objek mikroskop pada pengamatan mikroskop. Penelitian ini dilakukan dalam rangka mengetahui cara terbaik pemotretan profil tanah dan pemotretan objek mikroskop. Pemotretan profil dilakukan pada dua kondisi, kondisi pertama pada lubang profil tanah dengan tanpa naungan dan kondisi kedua pada lubang profil tanah dengan naungan (kelapa sawit). Pemotretan objek mikroskop dilakukan dengan memotret objek mikroskop berupa fauna tanah dan mineral pada bidang pandang mikroskop. Pemotretan menggunakan kamera DSLR (Digital Single Lens Reflex) karena jenis kamera ini yang lebih cocok dibandingkan jenis kamera yang lainnya.