Desain Lanskap Terminal Baranangsiangsebagai Taman Satelit Kebun Raya Bogor
Abstract
Kota Bogor merupakan kota yang berkembang pesat karena fungsinya adalah sebagai kota satelit ibu kota negara yaitu Jakarta. Adanya perkembangan tersebut menuntut ketersediaan fasilitas kota yang nyaman, baik, dan aman. Salah satu fasilitas yang harus dimiliki suatu kota adalah terminal. Terminal merupakan suatu shelter dan gerbang kota bagi suatu kota. Kota Bogor memiliki terminal Tipe A yang terletak di Jalan Raya Pajajaran, yaitu Terminal Baranangsiang. Saat ini kondisi terminal tidak begitu baik jika dilihat dari kualitas dan kuantitasnya sebagai terminal Tipe A. Luasan terminal tidak memenuhi standar keputusan menteri dimana luasan yang dibutuhkan untuk terminal Tipe A di Pulau Jawa adalah 5 Hasedangkansaat ini Terminal Baranangsianghanya memiliki luasan ±1,3Ha Menurut Pemerintah Kota Bogor dalam upaya pengembangan fasilitas terminal, Terminal Baranangsiang harus dipindahkan. Dengan perpindahan terminal ini masalah keterbatasan lahan akan teratasi. Namun, untuk pemindahan lahan terminal setidaknya pemerintah harus menyiapkan dana ±320 miliar rupiah. Selain itu, UUD LLAJ No 22 tahun 2009 menerangkan bahwa penggolongan tipe terminal tidak dilihat dari luasnya suatu lahan, melainkan dilihat dan diukur dari pelayanan yang diberikan. Melihat pertimbangan di atas, keberadaan Terminal Baranangsiang dapat dipertahankan namun tetap harus ada pengembangan fasilitas yang lebih layak.
Collections
- UT - Landscape Architecture [1258]