Show simple item record

Strategi Pengembangan Ekowisata Melalui Peningkatan Partisipasi Masyarakat. Studi Kasus Komunitas Kelurahan Kalimulya Kota Depok.

dc.contributor.advisorRustiadi, Ernan
dc.contributor.advisorTonny, Fredian
dc.contributor.authorKurniasari, Eva
dc.date.accessioned2012-08-14T02:59:11Z
dc.date.available2012-08-14T02:59:11Z
dc.date.issued2010
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/56510
dc.description.abstractDepok relatively have limited natural resources, so many creativities and innovation are needed to develop local potential. One of these is the potential for tourism, it is associated with several potential attractions which developed into a community recreational facilities and external Depok. Old Depok area along Ciliwung River side, is one of the area development plan based on the nature of the 2013 Detail Spatial Plan of City’s Sub Region (BWK) VIII of Sukmajaya. Nature tourism development on the site aimed at tourism development which would lead to participation and influence for the community. The purpose of this research is to determine the level of community participation, the potential development of social and economic activities, and analyzes existing policies related to tourism development in the city of Depok. This research method is done by technical interviews, observation and questionnaire methods. Sampling techniques are based on certain strata (stratified random sampling) is grouped by level of education and type of work on the 30 respondents. The data obtained are presented in the form of tabulation and analyzed descriptively by chi square. Formulation of strategies and policies for the development of ecotourism programs in this study using the analysis Analytical Hierarchy Process (AHP). The results showed that the level of community participation in the location of District demarcation Kalimulya Ciliwung River is on the first ladder Non- Participation and second steps of Tokenism on Arnstein's theory. Socio-economic activities that can be developed related to tourism development in the city of Depok including tourism development and cultivation of ornamental plants. Formulation of tourism development strategy, priority areas of community capacity building, regional arrangements, financing, infrastructure development, institutional development and marketing. The output from this research is expected to provide input Depok City Government to be more focused on tourism development.en
dc.description.abstractKota Depok relatif terbatas sumber daya alamnya sehingga diperlukan kreativitas dan inovasi untuk mengembangkan potensi lokalnya. Salah satu potensi tersebut adalah pariwisata. Hal itu dikaitkan dengan adanya beberapa obyek wisata yang berpeluang dikembangkan menjadi sarana rekreasi masyarakat Depok maupun dari luar daerah sempadan Sungai Ciliwung yang terletak di Kawasan Depok Lama. Daerah ini merupakan salah satu wilayah rencana pengembangan nature area berdasarkan Rencana Rinci Tata Ruang Bagian Wilayah Kota (BWK) VIII Sukmajaya pada rencana pemanfaatan Tahun 2013. Pengembangan ekowisata akan menimbulkan partisipasi dan pengaruh bagi masyarakat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat partisipasi masyarakat, jenis kegiatan sosial dan ekonomi yang dapat mendukung ekowisata, serta menganalisis proses kebijakan yang sudah ada terkait dengan pengembangan ekowisata di Kota Depok. Metode penelitian ini dilakukan dengan teknik wawancara terhadap responden, observasi dan metode kuesioner. Teknik sampling dilakukan dengan Purposive Sampling yang dikelompokkan berdasarkan tingkat pendidikan dan jenis pekerjaan pada 30 orang responden. Data yang telah diperoleh disajikan dalam bentuk tabulasi kemudian dianalisis secara deskriptif diuji dengan chi square. Perumusan strategi dan kebijakan guna pengembangan program ekowisata dalam kajian ini menggunakan analisis Analytical Hierarchy Process (AHP). Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat partisipasi masyarakat di lokasi sempadan Sungai Ciliwung Kelurahan Kalimulya berada pada tangga pertama Non Participation dan tangga kedua Tokenism berdasarkan Teori Arnstein. Aktivitas sosial ekonomi yang dapat dikembangkan terkait dengan pengembangan ekowisata di Kota Depok diantaranya pengembangan wisata dan budidaya tanaman hias. Rumusan strategi pengembangan kawasan ekowisata diprioritaskan pada peningkatan kapasitas masyarakat, penataan kawasan, pembiayaan, pengembangan sarana prasarana, pengembangan kelembagaan serta pemasaran. Output dari penelitian ini diharapkan dapat memberikan masukan Pemerintah Kota Depok agar lebih terarah dalam pengembangan wisataIND
dc.publisherIPB (Bogor Agricultural University)
dc.subjectecotourismen
dc.subjectcommunity participationen
dc.subjectDepok Cityen
dc.titleEcotourism development strategy trough increasing community participation, case study of urban communities Kalimulya in Depok City.en
dc.titleStrategi Pengembangan Ekowisata Melalui Peningkatan Partisipasi Masyarakat. Studi Kasus Komunitas Kelurahan Kalimulya Kota Depok.IND


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record