Potensi Kerja Ekstrak Etanol Buah Belimbing Wuluh (Averrhoa bilimbi) sebagai Diuretik Alami Melalui Pendekatan Aktivitas Diuretik, pH, Kadar Natrium, dan Kalium.

Poniman

Potential of Averrhoa bilimbi fruits ethanolic extract as natural diuretic by diuretic activity, pH, content sodium, and potassium study.

dc.contributor.advisor	Sutisna,Abadi
dc.contributor.advisor	Andriyanto
dc.contributor.author	Poniman
dc.date.accessioned	2011-12-12T02:30:46Z
dc.date.available	2011-12-12T02:30:46Z
dc.date.issued	2011
dc.identifier.uri	http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/52333
dc.description.abstract	Buah belimbing wuluh (Averrhoa bilimbi) merupakan salah satu tanaman yang berkhasiat obat. Salah satu khasiat buah belimbing wuluh adalah diuretik. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui potensi ekstrak etanol buah belimbing wuluh pada tikus putih jantan galur Sprarague-Dawley. Sebanyak 15 ekor tikus dengan bobot badan antara 250-300 g dibagi ke dalam 5 kelompok perlakuan dengan masing-masing kelompok berjumlah 3 ekor. Kelompok-kelompok tersebut adalah kelompok akuades, kelompok ekstrak etanol belimbing wuluh dengan dosis 0,44; 0,88; dan 1,75 g/kg bb, dan kelompok furosemid dengan dosis 21 mg/kg bb. Seluruh perlakuan diberikan secara peroral. Parameter yang diamati ialah volume urin, aktivitas diuretik, pH, kadar natrium, dan kalium. Hasil penelitian menunjukan bahwa ekstrak etanol buah belimbing wuluh pada dosis 0,44 dan 0,88 g/kg bb berpotensi sebagai diuretik alami dengan meningkatkan aktivitas diuretik dan kadar natrium-kalium di dalam urin serta menurunkan nilai pH urin.	en
dc.description.abstract	Buah belimbing wuluh (Averrhoa bilimbi) merupakan salah satu tanaman yang berkhasiat obat. Salah satu khasiat buah belimbing wuluh adalah diuretik. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui potensi ekstrak etanol buah belimbing wuluh pada tikus putih jantan galur Sprarague-Dawley. Sebanyak 15 ekor tikus dengan bobot badan antara 250-300 g dibagi ke dalam 5 kelompok perlakuan dengan masing-masing kelompok berjumlah 3 ekor. Kelompok-kelompok tersebut adalah kelompok akuades, kelompok ekstrak etanol belimbing wuluh dengan dosis 0,44; 0,88; dan 1,75 g/kg bb, dan kelompok furosemid dengan dosis 21 mg/kg bb. Seluruh perlakuan diberikan secara peroral. Parameter yang diamati ialah volume urin, aktivitas diuretik, pH, kadar natrium, dan kalium. Hasil penelitian menunjukan bahwa ekstrak etanol buah belimbing wuluh pada dosis 0,44 dan 0,88 g/kg bb berpotensi sebagai diuretik alami dengan meningkatkan aktivitas diuretik dan kadar natrium-kalium di dalam urin serta menurunkan nilai pH urin.
dc.subject	Ethanolic extract of belimbing wuluh	en
dc.subject	diuretic activity	en
dc.subject	pH	en
dc.subject	sodium	en
dc.subject	potassium	en
dc.subject	Bogor Agricultural University (IPB)	en
dc.title	Potensi Kerja Ekstrak Etanol Buah Belimbing Wuluh (Averrhoa bilimbi) sebagai Diuretik Alami Melalui Pendekatan Aktivitas Diuretik, pH, Kadar Natrium, dan Kalium.	en
dc.title	Potential of Averrhoa bilimbi fruits ethanolic extract as natural diuretic by diuretic activity, pH, content sodium, and potassium study.