Diversifikasi produk wisata di pulau samosir, kabupaten samosir, provinsi sumatera utara
Tourism Product Diversification in Samosir Island, Samosir Regency, North Sumatera Province
View/ Open
Date
2011Author
Naibaho, Evenin Rosa
Muntasib,Harini
Kosmaryandi, Nandi
Metadata
Show full item recordAbstract
Samosir Island is a tourist destination in the middle of Toba Lake. Toba Lake is the deepest lake in Asia and the largest volcanic lake on the world. Toba Lake has an area of 1103 km2 and Samosir Island with 647 km. There is has many potential tourism attractions such as the potential of natural, historical, and cultural arts. Part of the tourism potential has been developed into a tourism product, but it is still be mass and not specific, therefore the tourism product needs a tourism development and diversification. The ways or strategies that can be done to improve tourism product in Samosir is diversification of tourism products. The purpose of tourism product diversification is adding to the variety of products and increase tourism. The research was conducted on October 11 – December 26, 2010 in three sub-districts in Samosir Regency. There is Pangururan, Sianjur Mula-Mula, and Simanindo. Data was collected using observation method trough interview, questionnaires, literature study, searching documents. Attractions in Samosir Island consist of natural attractions, historical, and cultural arts. Tour destination being developed is a Hotspring, Tele, Pasir Putih, Batu sawan, Ambarita beach, and etc. Existing tourism products were tour around the Samosir Island, tour in Hotspring area, tour in Pasir Putih, Tele, art and culture tour in the Museum Hutabolon, Tomok, Tuktuk, Lumban Suhi Village, tour in cultural Heritage Sianjur Mula-Mula, tour Sidihoni lakes, and tour in waterfalls Bungalom. Visitors who were interviewed wanted an increased variety of facilities ranging from facilities and infrastructure, including facilities in tourist activity, improved accommodation and restaurants in tourist areas such as Hotspring, White Sands, the development of the typical souvenirs of each attraction, increase in tourism management, security, comfort, and cleanliness tourist area. Besides, the government also has plans in the development of tourism products, which include the development of attractions, improvement of tourist facilities and infrastructure, improved management of attractions, and increase of cultural arts community in Samosir. Diversification of tourism products that can be recommended is the Hotspring area: adventure tour and scientific tourism, the area Tele: ecotourism and scientific tourism, the village Simanindo: cultural tourism, the village Sianjur Mula-Mula: educational tours of cultural and historical Batak, geology tours , nature -spiritual tourism, and scientific tourism. The Village Tomok: natural tourism, the Village Tuktuk Siadong: natural tourism, history and art culture tourism, the Village Lumban Suhi: arts and culture tourism, while for the Pasir Putih: white Sands outdoor recreation. Pulau Samosir adalah daerah tujuan wisata yang berada di tengah Danau Toba, dimana Danau Toba merupakan danau terdalam di Asia dan danau vulkanik terbesar di dunia. Danau Toba memiliki luas 1103 km2 dan luas Pulau Samosir 647 km. Pulau samosir memiliki banyak potensi wisata seperti potensi wisata alam, sejarah, dan seni budaya. Potensi wisata ini sebagian sudah dikembangkan menjadi produk wisata, akan tetapi produk tersebut masih bersifat massal dan belum spesifik, oleh karena itu produk wisata tersebut masih memerlukan suatu pengembangan dan penganekaragaman. Cara ataupun strategi yang dapat dilakukan untuk meningkatkan produk wisata di Samosir adalah melalui diversifikasi produk wisata. Tujuan diversifikasi produk wisata ini adalah menambah serta meningkatkan variasi jenis produk wisata. Penelitian dilaksanakan pada tanggal 11 Oktober - 26 Desember 2010 di tiga Kecamatan di Kabupaten samosir, yaitu Kecamatan Pangururan, Sianjur Mula-Mula, dan Simanindo. Pengumpulan data menggunakan metode observasi lapang melalui wawancara, kuisioner, dan studi pustaka, penelusuran dokumen. Objek wisata di Pulau Samosir terdiri dari wisata alam, sejarah, dan seni budaya. ODTW yang sedang dikembangkan adalah Hotspring, Tele, Pasir Putih, batu sawan, pantai Ambarita, dan lain sebagainya. Produk wisata yang sudah ada adalah wisata keliling Pulau Samosir, wisata di kawasan Hotspring, wisata di Pasir Putih, Tele, wisata seni budaya di Museum Hutabolon, Tomok, Tuktuk, Desa Lumban Suhi, wisata sejarah di Cagar Budaya Sianjur Mula-Mula, wisata di Danau Sidihoni, dan wisata ke air terjun Bungalom. Pengunjung yang diwawancarai menginginkan adanya peningkatan berbagai fasilitas mulai dari sarana dan prasarana termasuk fasilitas dalam melakukan aktivitas wisata, peningkatan akomodasi dan restoran di kawasan wisata seperti Hotspring, Pasir Putih, pengembangan souvenir khas tiap objek wisata, peningkatan pengelolaan wisata, keamanan, kenyamanan, dan kebersihan kawasan wisata. Selain itu pihak Pemda juga memiliki rencana dalam pengembangan produk-produk wisata, yaitu termasuk pengembangan objek wisata, peningkatan sarana dan prasarana wisata, peningkatan pengelolaan objek wisata, serta peningkatan kesenian budaya masyarakat Samosir. Diversifikasi produk wisata yang dapat disarankan adalah pada kawasan Hotspring: wisata petualang dan wisata ilmiah, pada Kawasan Tele: ekowisata dan wisata ilmiah, pada Desa Simanindo: wisata budaya, pada Desa Sianjur Mula-Mula: wisata pendidikan sejarah dan budaya Suku Batak, wisata geologi, wisata alam-spiritual, dan wisata ilmiah. Untuk Desa Tomok: wisata alam, pada Desa Tuktuk Siadong: wisata alam, sejarah dan seni budaya, pada Desa Lumban Suhi: wisata seni budaya, sedangkan untuk Pasir Putih: rekreasi alam Pasir Putih.
Collections
Related items
Showing items related by title, author, creator and subject.
-
Suatu studi labolatoris dan biologis terhadap biji kecipir sebagai bahan makanan ayam ras
Samosir, D.J. (1986)Suatu studi laboratoris dan biologis terhadap biji kecipir telah dilakukan di Laboratorium Ilmu Produksi Ternak Unggas, Fakultas Peternakan, Institut Pertanian Bogor, Pelaksanaannya dilakukan secara bertahap pada tahun ... -
Analisis Daya Saing Dan Faktor-Faktor Yang Memengaruhi Ekspor Kopi Indonesia Ke Negara Tujuan Ekspor
Samosir, Melisa Ananda | Novianti, Tanti (2015)Kopi merupakan salah satu komoditi ekspor Indonesia yang memberikan peluang bagi Indonesia untuk meningkatkan devisa dan pangsa pasar ekspornya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendekripsikan gambaran umum dan ... -
Kajian Penggunaan Minyak Jarak (Jatropha Curcas Linn,) untuk Pemanasan Ruangan
Samosir, Pangihutan Sutan Sugondo (2008)