Efek Penghambatan Tumorigenesis Kelenjar Mammari Yang Diinduksi N-Metil-N-Nitrosourea Oleh Ekstrak Etanol Rimpang Temu Putih (Curcuma zedoaria (Berg.) Roscoe) Secara Makroskopis Pada Kelinci
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek penghambatan pembentukan tumor (tumorigenesis) pada kelenjar mammari yang diinduksi dengan n-metil-nnitrosourea (MNU) oleh ekstrak etanol rimpang temu putih (Curcuma zedoaria (Berg.) Roscoe). Sebanyak 9 ekor kelinci betina dengan umur 6-9 bulan digunakan dalam penelitian ini. Kelinci didistribusikan ke dalam 3 kelompok, yaitu kontrol positif tumor, perlakuan dengan curcumin dan perlakuan dengan pemberian ekstrak etanol rimpang temu putih. N-metil-n-nitrosourea digunakan sebagai induksan tumor dengan dosis 50 pgrkg berat badan intra mammari. Ekstrak etanol rimpang temu putih diberikan pada kelinci dengan dosis 250 mgkg berat badan, sedangkan curcumin diberikan dengan dosis 60 mgkg berat badan. Pembentukan tumor diamati secara makroskopis, dengan mengukur diameter tumor kelenjar mammari. Hasil pengamatan memperlihatkan bahwa terjadi penghambatan tumorigenesis pada kelompok yang diberi ekstrak etanol rimpang temu putih. Berdasarkan semua hasil temuan ini disimpulkan bahwa ekstrak etanol temu putih memiliki aktifitas dalam menghambat tumorigenesis.