Show simple item record

dc.contributor.authorRizal, Yusup
dc.date.accessioned2011-08-09T07:17:07Z
dc.date.available2011-08-09T07:17:07Z
dc.date.issued2007
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/49645
dc.description.abstractEksistensi indsutri minyak kayu putih (MKP) sangat penting karena memberikan manfaat yang cukup besr baik bagi perekonomian masyarakat sekotar hutan maupun karena kegunaan MKP sebagai bahan obat-obatan, bahan insektisida dan bahan wangi-wangian. Selain itu, tngkat kebutuhan masyarakat akan MKP sangat tinggi. Kebutuhan MKP dalam negeri saat ini mencapai kurang lebih 1500 ton/tahun, sedangkan produksi nasional hanya sekitar 577 ton/tahun. Agar industri ini tetap berkelanjutan, diperlukan suatu sistem manajemen yang menjamin eksistensinya. Berdasarkan permasalahan yang ada pada Perum Perhutani tersebut dan dengan asumsi bahwa sistem pengusahaan minyak kayu putih Dinas Kehutanan dan Perkebunan DIY adlah sama dengan sistem yang diterapkan Perum Perhutani. Tujuan penelitian ini adalaha untuk menghitung biaya produksi MKP yang diusahakan oleh Dinas Kehutanan dan Perkebunan Propinsi DI Yogyakarta dengan memasukan komponen biaya pembangunan hutan tanaman kayu putih .en
dc.publisherIPB (Bogor Agricultural University)
dc.subjectBogor Agricultural University (IPB)en
dc.titleAnalisis Biaya Produksi Minyak Kayu Putih: Studi Kasus di Pabrik Penyulingan Minyak Kayu Putih Sendang Mole, Dinas Kehutanan dan Perkebunan Daerah Istimewa Yogyakartaen


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record