dc.contributor.author | Rahmat, Agus | |
dc.date.accessioned | 2011-07-25T06:47:59Z | |
dc.date.available | 2011-07-25T06:47:59Z | |
dc.date.issued | 2007 | |
dc.identifier.uri | http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/48942 | |
dc.description.abstract | Pengembangan industri pulp dan kertas yang sangat pesat di Indonesia dalam dekade terakhir ini telah menyebabkan tingkat permintaan terhadap serat kayu yang tidak dapat dipenuhi oleh produksi kayu legal dari pengusahaan hutan. Upaya yang dapat ditempuhuntuk mengurangi ketidak seimbangan pasokan kebutuhan kayu bulat tersebut antara lain melalui peningkatan produksi kayu bulat yang berasal dari tanaman hutan. Pemanfaatan kayu Hutan Tanaman Industri (HTI) selama ini belum optimal, karena limbah pemanenan yang dihasilkan relatif masih besar. Limbah pemanenan selam ini dibiarkan membusuk di hutan karena kurang memadai untuk diangkut secara konvensional. Pengeluaran limbah secara mekanis belum dapat dilakukan di Indonesia karena mahalnya harga alat dan kondisi sosial ekonomi masyarakat sekitar hutan. Untuk itu, perlu dilakukan upaya pengembangan sistem pengeluaran limbah dengan sistem manual. Penelitian ini mencoba untuk membuat desain pengeluaran limbah pemanenan hutan dan pengusahaan Hutan Tanaman Industri dengan sistem pengikatan manual dan menilai performansi desain sistem pengeluaran limbaf pemanenan tersebut. | en |
dc.publisher | IPB (Bogor Agricultural University) | |
dc.subject | Bogor Agricultural University (IPB) | en |
dc.title | Kajian Teknis Pengeluaran Limbah Pemanenan Hutan Tanaman Industri Dengan Metode Pengikatan Manual (Uji Coba di Hutan Tanaman Industri PT. Inhutani II, Pulau Laut-Kalimantan Selatan) | en |