Show simple item record

dc.contributor.authorMarbun, Hendra Sutrisno
dc.date.accessioned2011-07-14T03:57:31Z
dc.date.available2011-07-14T03:57:31Z
dc.date.issued2006
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/48060
dc.description.abstractPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui jumlah sel radang pada sekum ayam yang diinfeksi Eimeria tenella setelah pemberian ekstrak sambiloto dengan dosis bertingkat. Sebanyak 90 ekor ayam pedaging berumur 2 minggu dibagi menjadi 6 kelompok (masing-masing kelompok berjumlah 15 ekor), yaitu kontrol positif (KP), KOntrol Negatif (KN). Kontrol Obat (KO), Sambiloto dosis rendah (SB1), sedang (SB2), tinggi (SB3). Pada hari ke-6,9,13,16 dan 22 setelah infeksi, 3 ekor dari masing-masing kelompok dimatikan dan sekumnya diambil untuk dibut preparat histopatologi dan dilakukan pengamatan mikroskopik terhadap jumlah sel radang. Berdasarkan hasil penelitian, diperoleh bahwa pemberian ekstrak sambiloto memberikan pengaruh dalam meningkatkan jumlah sel radang (meterofil,eosinofil, limfosit, makrofag) pada sekum ayam.en
dc.publisherIPB (Bogor Agricultural University)
dc.titleGambaran sel radang sekum ayam yang diinfeksi Eimeria tenella setelah pemberian ekstrak sambiloto (Andrographis paniculata) dalam pelarut air dosis bertingkaten


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record