Show simple item record

dc.contributor.advisorBudi, Sri Wilarso
dc.contributor.advisorTurjaman, Maman
dc.contributor.authorKaryaningsih, Ika
dc.date.accessioned2010-04-16T02:38:46Z
dc.date.available2010-04-16T02:38:46Z
dc.date.issued2009
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/4572
dc.description.abstractProses penambangan batubara telah mengakibatkan kerusakan tanah secara permanen karena perubahan sifat fisik, kimia dan biologi tanah, yang tersisa adalah lapisan batuan induk sehingga seringkali menyebabkan kegagalan penanaman bibit di lahan bekas penambangan. Pembuatan bibit di persemaian selama ini sangat mengandalkan keberadaan topsoil sebagai media semai, maka untuk mengurangi penggunaan topsoil diperlukan alternatif media yang murah, mudah didapat, mudah ditangani dan yang terpenting mampu mendukung pertumbuhan semai tanaman baik di persemaian hingga adaptif di lapangan seperti penggunaan kompos serbuk gergaji. Bahan lain yang dapat digunakan sebagai pembenah tanah adalah dengan menambahkan arang atau batubara serta pemanfaatan Fungi Mikoriza Arbuskula (FMA) yang telah banyak diyakini membantu akar dalam proses penyerapan hara.
dc.publisherIPB (Bogor Agriculture University)
dc.titlePembenah Tanah dan Fungi Mikoriza Arbuskula (FMA) untuk Peningkatan Kualitas Bibit Tanaman Kehutanan Pada Areal Bekas Tambang Batubaraid
dc.subject.keywordFungi Mikoriza Arbuskula
dc.subject.keywordkerusakan tanah
dc.subject.keywordkegagalan penanaman bibit
dc.subject.keywordlahan bekas penambangan
dc.subject.keywordkompos serbuk gergaji


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record