Analisis kelayakan pembiayaan pengembangan usaha mebel kayu pada bank syariah (Studi kasus : PT."X" di Bekasi)
Abstract
Industri mebel merupakan salah satu industri padat karya yang memiliki nilai tambah yang relatif tinggi dan banyak menyerap tenaga kerja. Industri mebel memproduksi berbagai macam variasi produk seperti lemari makan, kursi, rak, tempat tidur dan meja. Berdasarkan skala produksinya, umumnya produsen mebel skala menengah dan besar menggunakan mesin dan biasanya terintegrasi dengan industri kayu lainnnya seperti moulding, window/frame dan lain-lain. Pasar utama ekspor produk mebel nasional adalah Amerika Serikat, Jepang, Belanda, Inggris, Prancis, dan Jerman. Tujuan kajian ini adalah : (1) Mengkaji aspek-aspek manajemen, teknis dan produksi, keuangan dan pemasaran perusahaan dalam pelaksanaan penyusunan kelayakan pembiayaan, (2) Mengkaji analisis resiko usaha perusahaan dalam penyusunan kelayakan pemberian pembiayaan pada PT.”X”, (3) Menganalisis kelayakan pemberian pembiayaan pada PT.”X” dari sudut manajemen, pemasaran, produksi, keuangan dan resiko yang dikaitkan dengan kebijakan perbankan Syariah.
Collections
- MT - Professional Master [887]