Show simple item record

dc.contributor.authorAdiningsih, Erna Sri
dc.date.accessioned2010-10-26T06:44:06Z
dc.date.available2010-10-26T06:44:06Z
dc.date.issued2005
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/41309
dc.description.abstractSumatera merupakan salah satu wilayah di Indonesai yang selalu mengalami kebakaran hutang dan lahan setiap tahun. namun pada saat terjadi penyimpangan iklim yang menyebabkan kekeringan, jumlah kejadian kebakaran hutan dan lahan meningkat secara nyata. Penyimpangan iklim akibat Indian Ocean Dipole Mode (ENSO) telah diteliti, tetapi penyimpangan iklim akibat Indian Ocean Dipole Mode (DME) belum diteliti. Selain iklim, resiko kebakaran hutan dan lahan juga dipengaruhi oleh kondisi vegetasi dan kondisi lahan. Permasalahan kebakaran hutan dan lahan tidak hanya menyangkut aspek biofisik, tetapi juga kebijakan. Untuk membuat kebijakan yang tepat, maka faktor-faktor penyebabnya perlu dianalisis dan akar masalah kebakaran hutan dan lahan perlu dirumuskan dengan tepat.id
dc.publisherIPB (Bogor Agricultural University)
dc.subjectBogor Agricultural University (IPB)id
dc.titlePenyimpangan Iklim dan Resiko Kebakaran Hutan dan Lahan di Sumateraid


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record