Analisis daya dukung habitat dan pemodelan dinamika populasi Gajah Sumatera (Elephant maximumus sumateranus ) Studi kasus di kawasan Seblat Kabupaten Bengkulu Utara

Date
2008Author
Syarifuddin, Hutwan
Indrawan, Andry
Mardiastuti, Ani
Prasetyo, Lilik Budi
Metadata
Show full item recordAbstract
Penelitian dilakukan pada bulan September 2006 sampai Juni 2007. Tujuan penelitian adalah untuk menganalisis komponen daya dukung habitat gajah, mengetahui tekanan penduduk dan persepsi masyarakat pada kawasan habitat gajah, dan menyusun pemodelan dinamika populasi gajah Sumatera. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penutupan lahan pada kawasan habitat gajah terbagi atas 6 (enam) tipe; hutan primer 1375,47 ha (20,04%), hutan sekunder 3375,09 ha (49,16%), lahan terbuka 688,74 ha (10,03%), semak belukar 775,35 ha (11,29%), kebun masyarakat 170,56 ha (2,48%), dan padang rumput 479,79 ha (6,99%). Topografi mulai dari 50 dpl sampai dengan 82 dpl, sedangkan kelerengan dari datar hingga bergelombang dengan kondisi suhu sekitar berkisar antara 28oC -30oC.