Pemanfaatan dan pengelolaan perikanan cucut dan pari (Elasmobranchii) di Laut Jawa
The study on utilization and management of sharks and rays (Elasmobranchii) fisheries in Java sea
Date
2007Author
Rahardjo, Priyanto
Sondita, M. Fedi A.
Haluan, John
Merta, I Gede Sedana
Metadata
Show full item recordAbstract
Ikan cucut dan pari adalah komponen penting dalam hasil perikanan laut dari Laut Jawa. Penelitian tentang perikanan cucut dan pari (Elasmobranchii) ini menyajikan keanekaragaman jenis cucut dan pari yang tertangkap di Laut Jawa, alat tangkap yang digunakan, jenis makanan, biologi reproduksi, pertumbuhan, dan opsi pengelolaan perikanan cucut dan pari. Penelitian dilakukan di lima lokasi pendaratan utama dan di laut. Jenis cucut yang tertangkap di Laut Jawa terdiri dari 35 spesies, yang merupakan anggota 3 ordo, 10 famili, 15 genus. Jenis pari yang tertangkap terdiri dari 42 spesies, yang merupakan anggota 4 ordo, 9 famili, 16 genus. Cucut banyak tertangkap oleh rawai dasar, sedangkan pari banyak tertangkap oleh jaring liongbun dan pancing senggol. Alat tangkap lain yang menangkap cucut dan pari adalah jaring arad, jaring insang mata kecil, jaring tramel, jaring insang tuna, rawai tuna dan bubu. Makanan utama cucut adalah ikan, sedangkan makanan utama pari adalah ikan dan udang. Cucut dan pari memiliki fekunditas yang sangat rendah, kurang dari lima embrio tiap individunya. Pemijahan jenis ikan ini diperkirakan terjadi sepanjang tahun. Cucut dan pari yang tertangkap umumnya masih dalam tahap belum dewasa (ukurannya kurang dari panjang pertama kali matang kelamin). Studi umur melalui metode vertebral centra dari tulang punggung jenis Dasyatis kuhlii diperoleh perkiraan umur maksimum betina 15 tahun dan jantan 10 tahun. Berdasarkan karakteristik biologi tersebut dan perkembangan perikanan terakhir, pengelolaan perikanan cucut dan pari sudah waktunya diarahkan untuk keberlanjutan sumberdaya ikan Shark and rays are significant catch in the marine fisheries of Java sea. The studies investigate the biodiversity of shark and rays, fishing gear, food habit, reproductive biology, and alternative management for the fishery in Java Sea. A total of 35 species of shark representing 3 ordo, 9 families, 15 genus, and 42 species of ray representing 4 ordo, 9 families, 16 genus, were recorded at the five landing sites surveyed in North Java Sea. Shark were mainly caught by bottom long line, while rays were caught mainly by large demersal bottom gillnet and bottom long time.
Collections
- DT - Fisheries [711]