dc.description.abstract | Infeksi cacing Haemonchus contortus merupakan salah satu masalah serius dalam upaya pengembangan peternakan di Indonesia. Infeksi cacing ini menyebabkan kerugian ekonomi yang besar berupa penurunan berat badan, kemajiran dan kematian (Fabiyi, 1986; Nansen, 1986). Kombinasi manajemen peternakan dan pengobatan dengan anthelmintik adalah pilihan terbaik untuk pengendalian haemonchosis, akan tetapi anthelmintik sintetis relatif mahal untuk peternak skala kecil dan tidak selalu ada di pasar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian ekstrak khloroform buah mengkudu (Morindn citrqolin Linn.) terhadap cacing Haemonchus contrortus. | id |