Analisis Radionuklida Alami 220th, 236Ra dan 49k Dalam Sampel Tanah Di Wilayah Kota Bogor Dengan Standarisasi Untuk Sampel Volum
Abstract
Pengukuran radionuldida aJami 227h dan ~ dengan metode laboratorium jarang dilakukan, karena tidak pra1ctis dan lama untuk jum1ah sampel yang banyBk. Metode ini dilakukan dengan cara pencuplikan sampel, dimasukkan dalam CtJIInlo;ner dan ditunda selama 30-40 Ilari, kemudian dianalisis se1ama >8 jam. Meskipun dcmikian hasil pengukuran lebih teliti jika dibandingkan dengan metode in-situ, karena gas radon yang dihasilkan dalam peluruhan lebih sedikit yang Iepas saat sarnpel tanah dicupIik [6UI 7]. Tujuan peneJitian ini adalah menentukan konsentrasi radionuldida a1ami 21'Th, l~ dan ~ di dalam sampd tanah untuk mengetahui tin~ atau status radioaktivitasnyall1l. Pengukunm mlionuJdida aIami • Th. ~ dan "'K daIam sampel tanah di wilayah Kola Bogar menggunakan spektrometer gamma dengan detektor Germanium kemumian tinggi (HPGe) dengan program Genie.PC Hal pertama pertama yang dilakukan adaJah preparasi sampel. Kemudian dilalcukan kalibrasi energi untuk mengidentifikasi radionuklida-radionuldida yang terdapat dalam sampel (analisis kualitatif). Tahap selanjutnya adaIah kalibrasi efisiensi untuk mengetahui aktivitas atau konsentrasi dari radWnuklida-radionuldida yang terdapat dalam sampeI (analisis kuantitatif). Efisieosi 580gat dipengaruhi eoergi dan geometri (bentule, ukuran atau jarak)[7).[11 J. Pennasa1ahan yang dihadapi adaIah geometri _ yang berbeda dengan sampe~ _ disk memiliki diameter yang sarna tetapi tingginya berbeda, maka diperiukan persamaan matematis agar standar disk dapst dipergunakan untuk berbagai ketinggian sampe1. Metode ini berdasarkan bahwa volume silindcr merupakan kesatuan dari disk-disk tipis dengan diameter yang sarna. Oleb karena itu. etisiensi puncak detektor Ge untuk sumber bulk silinder dapat ditentukan dengan integrasi matematis dari efisiensi puncak sumberdisJc sebagai fungsi ketinggianlllJ. Hasil kaIibrasi efisimsi dengan
Collections
- UT - Physics [1034]