Show simple item record

dc.contributor.authorMaryanti
dc.date.accessioned2010-07-14T08:22:15Z
dc.date.available2010-07-14T08:22:15Z
dc.date.issued2007
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/32925
dc.description.abstractMerak hijau (Pavo muticus Linnaeus, 1766) berstatus vulnerable (IUCN, 2004) dan terancam secara global oleh ICBP (1988) serta jenis dilindungi di Indonesia. Namun, keberadaan merak hijau tersebut mendapatkan tekanan di berbagai lokasi penyebarannya. Kamampuan untuk bertahan hidup merak hijau merupakan aspek kajian yang cukup menarik karena keberadaan dan kemungkinan punahnya belum diketahui. Perilaku merak hijau merupakan unsur penting untuk menjawab hal tersebut. Data perilaku merak hijau diambil di Taman Nasional Alas Purwo dan Taman Nasional Baluran dengan metode purposive sampling yang contohnya diambil dengan metode ad-libitum sampling. Data tersebut kemudian dianalisis secara kualitatif dan kuantitatif. Merak hijau mengawali aktivitas hariannya dengan mengeluarkan suara yang teridentifikasi adalah 6 tipe suara. Tipe suara yang merupakan alat komunikasi utama dan paling sering terdengar adalah tipe suara I yaitu ” auwo...auwo...”. Tipe suara yang digunakan sebagai penanda terjadinya komunikasi utama sering dilakukan dengan saling bersahutan satu sama lain. Perilaku menelisik bulu dilakukan untuk merapikan bulu dan membuang kotoran, kutu dan benda asing yang menempel di bulunya dan biasanya hanya mengambil porsi waktu yang sedikit yaitu 1-10 menit di TNAP dan 1-8 menit di TNB. Strategi menelisik bulu merak hijau dilakukan di areal terbuka dengan durasi cepat dan di tempat yang rapat dengan bertengger di pohon. Aktivitas ini dilakukan pada berbagai perilaku utama seperti bertengger, makan, berteduh dan istirahat, berjemur, dan sehabis display. Perilaku makan merak hijau dilakukan sambil berjalan. Mekanisme ini merupakan strategi merak hijau untuk mendapatkan porsi pakan yang lebih banyak.. Perilaku makan ini dilakukan selama 4-5 jam di pagi hari dan 3-4 jam di sore hari di TNAP dan selama 2-6 jam di pagi hari dan 2-3 jam di sore hari di TNB. Strategi lain yang dilakukan dalam rangka untuk menjaga keamanan adalah sewaktu makan merak hijau terkadang menegakkan kepalanya untuk mengawasi keadaan.id
dc.publisherIPB (Bogor Agricultural University)
dc.titleEkologi Perilaku Merak Hijau (Pavo muticus Linnaeus, 1766) di Taman Nasional Alas Purwo dan Taman Nasional Baluran, Jawa Timurid


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record