Show simple item record

dc.contributor.authorFirmansyah
dc.date.accessioned2010-07-14T07:59:55Z
dc.date.available2010-07-14T07:59:55Z
dc.date.issued2007
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/32906
dc.description.abstractSalah satu bentuk pemanfaatan secara lestari satwaliar yang memiliki nilai ekologi dan ekonomi untuk mendatangkan devisa negara tersebut adalah kegiatan perburuan, baik yang ditujukan untuk rekreasi (hunting tourism), olahraga berburu (hunting sport), maupun berburu trophy. Rusa dipilih sebagai satwa buru karena menarik minat pemburu baik untuk tujuan trofi maupun dagingnya yang mempunyai kekhasan sehingga disukai oleh masyarakat, serta tanduknya dapat dimanfaatkan untuk berbagai macam asesoris kebutuhan manusia, dan bahan baku obat-obatan. Sehubungan dengan prospek kebun buru yang baik, maka Perum Perhutani berencana untuk mengembangkan usaha Penangkaran Rusa di Jonggol (PRJ) dibawah pengawasan Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Cariu, Badan Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Jonggol dan Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Bogor menjadi kebun buru. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui prospek kawasan penangkaran rusa milik Perum Perhutani BKPH Jonggol Jawa Barat menjadi kebun buru berdasarkan pertimbangan aspek ekologi. Penelitian ini dilaksanakan selama ± 3 bulan, yakni Juni-Agustus 2006 dengan alat dan bahan yang digunakan antara lain Peta Administrasi Kawasan Sekitar PRJ, Peta Penutupan Lahan Kawasan Sekitar PRJ, Peta Kemiringan Lereng Kawasan Sekitar PRJ, Peta Ketinggian Tempat Kawasan Sekitar PRJ, alat potong rumput, alat-alat tulis, timbangan, pita meter, tali rapia atau tambang, meteran, GPS, kompas, alat pemotret, binokuler, alkohol 70%, pisau, tally sheet, kantong plastik, daftar isian, dan kertas label. Jenis data yang dikumpulkan yaitu data primer dan data sekunder. Data primer terdiri atas tipe penutupan lahan, kondisi vegetasi, sumber air, aksesibilitas, potensi pakan rusa, produktivitas hijauan, daya dukung habitat, laju natalitas, laju mortalitas, laju pertumbuhan populasi, metode berburu, jumlah pemburu dan kuota berburu dikumpulkan melalui survey lapangan, metode garis berpetak, perhitungan, wawancara dan studi literatur, sedangkan data sekunder terdiri atas Peta Penutupan Lahan, Peta Ketinggian Tempat, Peta Kemiringan Lereng, topografi, iklim, kebutuhan pakan rusa, populasi rusa di PRJ, komposisi umur, jenis kelamin dan seks ratio, musim buru serta senjata buru dikumpulkan melalui studi literatur. Analisis kawasan dengan menggunakan peta hasil klasifikasi Bappeda tahun 2005 dikombinasikan dengan GPS untuk mengetahui luasannya dengan menggunakan Sofware Arc View 3.3, analisis mengenai produktivitas hijauan dan vegetasi, analisis mengenai laju natalitas, dan laju pertumbuhan populasi, serta analisis mengenai kuota buru.id
dc.publisherIPB (Bogor Agricultural University)
dc.titleProspek Pengembangan Kebun Buru Di Lokasi Penangkaran Rusa Perum Perhutani Bkph Jonggol Jawa Barat Berdasarkan Tinjauan Ekologiid


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record