Show simple item record

dc.contributor.authorHendayana, R.
dc.contributor.authorWahyuni, S.
dc.date.accessioned2010-07-05T04:15:56Z
dc.date.available2010-07-05T04:15:56Z
dc.date.issued1994
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/30254
dc.description.abstractSecara umum meskipun diakui peran gender (perempuan dan laki-Iaki) masing-masing penting, dalam prakteknya perempuan merupakan pihak yang kurang ben,mtung dibandingkan dengan laki-Iaki dalam berbagai aspek sosial. Penelitian ini bertujuan membahas peran gender dalam pengembangan usaha temak rakyat di kawasan Timur Indonesia dengan pemusatan perhatian di Propinsi Sulawesi Utara dan Sulawesi Selatan. Metode penelitian dilakukan melalui pendekatan pemahamam pedesaan secara partisipatif (PPSP .. PRA) dengan inkorporasi gender menggunakan focus group discussion. Pembahasan dilakukan secara deskriptif dan hasilnya menunjukkan : 1) Keberhasilan usaha temak di kawasan Timur Indonesia pada dasamya tidak terlepas dari andil perempuan, 2) Curahan waktu kerja perempuan dalam usaha temak di Sulawesi Utara relatif seimbang dengan curahan waktu kerja laki-Iaki yakni 5,75 jam berbanding 7,25 jam sedangkan di Sulawesi Selatan rasionya 3,75 jam berbanding 8,25 jam. 3) Dari segi pendapatan, sumbangan perempuan terhadap total pendapatan rumahtangga di Sulawesi Utara adalab sekitar 10 % sedangkan di Sulawesi Selatan mencapai 32 %. Dengan demikian peran gender dalam pengembangan usahatani temak cukup berarti, 4) Untuk lebih meningkatkan peran gender dalam usaha temale, diperlukan komitmen yang kuat dari berbagai pihak untuk melibatkan partisipasi perempuan dalam kegiatan usaba temak semenjak dari perencanaan.id
dc.publisherIPB (Bogor Agricultural University)
dc.relation.ispartofseriesVol.24 No.1
dc.titleDimensi Peran dalam Pengembangan Usaha Ternak Rakyat di Kawasan Timur Indonesiaid
dc.title.alternativeMedia Peternakan Vol.24 No.1


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record