Show simple item record

dc.contributor.authorIndriasari, Vera
dc.date.accessioned2010-05-19T04:46:36Z
dc.date.available2010-05-19T04:46:36Z
dc.date.issued2000
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/23152
dc.description.abstractLetak geografis, berbagai jenis tanah, serta makhluk hidup yang bervariasi membentuk ekosistem yang beraneka ragam. Salah satunya adalah ekosistem air hitam (black water ecosystem). Ekosistem air hitam terletak di Kalimantan Tengah yang terbentuk lebih dari 5000 tahun dengan kadar pH yang rendah, mengandung senyawa toksik serta logam berat. Ekosistem ini mempunyai keanekaragaman yang khas baik flora, fauna maupun mikroorganisme yang berpotensi untuk dikembangkan dalam industri bioteknologi. Salah satu mikroba yang berpotensi tinggi tersebut adalah Actinomycetes. Actinomycetes (terutarna genus Streptomyces sp.) merupakan produsen antibiotik terbesar dan memiliki potensi menghasilkan senyawa atau enzim yang berguna dalam bidang pertanian dan industri. Adanya resistensi terhadap antibiotik dan biaya yang mahal , dalam pemenuhan antibiotik sebagai bahan baku obat, serta manfaat lainnya diperlukan usaha-usaha untuk mencari mikroba-mikroba indigenus yang berpotensi menghasilkan antibiotik.id
dc.publisherIPB (Bogor Agricultural University)
dc.titleEksplorasi Actinomycetes dari Sedimen Ekosistem Air Hitam serta Uji Daya Harnbatnya terhadap Staphylococcus aureus dan Escherichia coli KCCM 11823.id


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record