Pengaruh Berat Badan Kucing Lokal Saat Lahir Terhadap Pertumbuhan Gigi Dan Pertambahan Berat Badan

Abstract

Umur kucing dapat diketahui dari keadaan giginya termasuk dalam hal ini adalah gigi seri, taring dan geraham/pre molar. Perlu diketahui bahwa pada saat lahir kucing dalam keadaan tidak bergigi (ompong). Dengan meningkatnya umur, gigi tersebut mulai tumbuh dan berkembang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh antara berat badan kucing lokal saat lahir terhadap pertumbuhan gigi, prosentase kematian dan kenaikan berat badan serta faktor-faktor lainnya seperti keadaan mata dan tali umbilikal. Penelitian dilaksanakan tanggal 21 Mei 2000 sampai dengan 3 April 2001. Tempat penelitian dilaksanakan di klinik hewan milik Dr. drh. Gunanti MS. Rewan yang digunakan dalam penelitian adalah 19 ekor kucing yang terdiri dari 7 ekor jantan dan 12 ekor betina dari 5 ekor induk yang berbeda. Alat yang digunakan adalah, timbangan badan (kapasitas 2 kilogram). Untuk mengetahui pengaruh umur kucing lokal terhadap pertumbuhan dan pertambahan gigi maka dilakukan pengamatan terhadap pertumbuhan gigi seri, gigi taring dan gigi gerahamlpre molar. untuk mengetahui pertambahan berat badan dilakukan dengan menimbang anak kucing lokal dengan timbangan kapasitas 2 kilogram setiap satu minggu sekali selama dua belas minggu. untuk mengetahui keadaan mata dan tali umbilikallepas diamati setiap hari selama dua minggu. Rancangan Percobaan yang digunakan untuk mengetahui pengaruh umur terhadap kenaikan berat badan di gunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) yang kemudian dilanjutkan dengan uji Ian jut Duncan. Variabel - varibel yang digunakan dalam penelitian diamati setiap satu minggu sekali yang terdiri dari : pertumbuhan gigi, pertambahan berat badan, tali umbilikal dan keadaan mata Rasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa Berat badan saat lahir tidak berpengaruh terhadap pertumbuhan gigi. Prosentase kenaikan berat badan saat lahir tidak berpengaruh terhadap pertumbuhan dan pertambahan gigi. Pertumbuhan dan pertambahan berat badan berpengaruh sangat nyata terhadap pertambahan umur pada anak kucing jantan dan betina. Prosentase kematian terbesar terjadi j;ka kenaikan berat badan kucing saat lahir sampai minggu ke dua tidak memcapai 1,5 ons. Bobot badan saat lahir berpengaruh terhadap mata terbuka dan pelepasan tali umbilikal.