Show simple item record

dc.contributor.authorNurlela, Lela
dc.date.accessioned2010-05-18T10:44:07Z
dc.date.available2010-05-18T10:44:07Z
dc.date.issued2001
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/22868
dc.description.abstractberbagai dosis infeksi pada ayam petelur jantan (Dekalb) umur 2 minggu dengan mengukur persentase kesakitan, kematiaJ), bobot badan, pertambahan bobot badan dan konversi pakan. Terdapat enam kelompok perlakuan yaitu kelompok kontrol positif, kontrol negatif, UI , U2, U3 dan U4, masing-masing terdiri dari 16 ekor ayamjantan untuk tiap kelompoknya, Pada infeksi pertama masing-masing kelompok diinfeksi peroral dengan ookista E. teneua bersporulasi dengan dosis bertingkat (UI, U2, U3 dan U4), sedangkan kontrol negatif tidak diinfeksi. Dua minggu kemudian kelompok UI , U2, U3, U4 dan kontrol positif diinfeksi peroral dengan ookista E. teneua bersporulasi dosis 1 x 1 05 kecuali kontrol negatif Hasil pengamatan menunjukkan bahwa patogenitas E. teneua dosis U4 ltibih tinggi dibandingkan dosis UI , U2, U3 dan menimbulkan kesakitan sebesar 75% pada infeksi pertama dan 50% pada infeksi tantangan, kematian sebesar 43,75% pada infeksi pertama dan 14,29% pada infeksi tantangan dan nilai pertambahan bobot badan yang rendah (-5,64gr) pada hari ke-5 setelah infeksi pertama, Dosis U2 menimbulkan kesakitan sebesar 37,5% (pada infeksi pertama), penurunan nilai pertambahan bobot badan hari pertama sampai hari ke-5 setelah infeksi tantangan yaitu dari 20,06g menjadi 8,44g, nilai konversi pakan mendekati nilai konversi pakan kontrol negaif, dan cenderung lebih tinggi dibanding perlakuan lain, Dari penelitian ini dapat disimpulkan, dosis U4 mempunyai patogenitas yang tinggi sedangkan dosis U2 dan U3 mempunyai patogenitas sedang,id
dc.publisherBogor Agricultural University (IPB)
dc.titlePatogenitas Eimeria Teneua Dengan Berbagai Dosis Infeksiid
dc.typeThesisid


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record