dc.contributor.author | Sriyuningsih | |
dc.date.accessioned | 2010-05-11T04:54:06Z | |
dc.date.available | 2010-05-11T04:54:06Z | |
dc.date.issued | 2000 | |
dc.identifier.uri | http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/18838 | |
dc.description.abstract | Pencernaran udara yang terjadi di wilayali perkotaan merupakan masalah serius yang harus ditanggulangi karena lnengakibatkan penurunan kualitas . li~igkungan hidup. Dewasa ini adz kecenderungan semakin meningkatnya polusi udara teruta~iia pada daerali-daerah yang banyak dilalui oleh kendaraan bermotor misalnya jalan 101. Salali satu upaya untuk mengatasi masalah pencemaran ini yaitu dengan membangun liutan kota. Vegetasi dala~iis uatu hutan kota atau pinggirali kota dalam bentuk taman, jalur hijau, kebun dan pekarangan serta hutan dapat berfungsi sebagai paru-paru kore (Fakuara, 1987). Vegetasi dapat berfungsi sebagai penyaril~g dan penetral pencemaran udara bahkar. tilenurut Smith (1971) pepohonan mampu menurunkan konsentrasi timbal yang melayang di udara. | id |
dc.publisher | IPB (Bogor Agricultural University) | |
dc.title | Pengaruh Kedalaman Tanah dan Jarak dari Jalan Tol Jagorawi di Bawah Semak Terhadap Timbal dan Cendawan Mikoriza Arbuskular (CMA) | id |