Regenerasi Alami dan Potensi Soil Seed Bank pada Areal Rehabilitasi Taman Nasional Gunung Gede Pangrango

Abstract

Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP) mengembangkan program rehabilitasi ekosistem “Green Wall” di areal rehabilitasi Resort PTN Nagrak. Upaya rehabilitasi memiliki keterkaitan dengan regenerasi alami dan soil seed bank dalam menentukan keberhasilan program rehabilitasi ekosistem. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis komposisi jenis dan struktur tegakan pohon, membandingkan komposisi jenis dari soil seed bank di rumah kaca dengan areal rehabilitasi, serta menganalisis hubungan antara nilai Forest Canopy Density (FCD) kerapatan tajuk dan kedalaman tanah terhadap kelimpahan vegetasi pada soil seed bank. Metode yang digunakan adalah pembuatan plot 100 m x 20 m berdasarkan klasifikasi FCD, analisis vegetasi, pengambilan sampel tanah, uji perkecambahan. Hasil penelitian menunjukkan komposisi jenis dengan total 26 jenis dari 19 famili dan didominasi oleh Agathis dammara. Struktur tegakan yang berada pada lokasi bervariasi, mulai dari tumbuhan bawah, pancang, tiang, dan pohon. Uji perkecambahan soil seed bank menghasilkan 25 jenis tumbuhan bawah dan 1 jenis semai. Presentase jenis yang sama antara areal rehabilitasi dan soil seed bank adalah 34,6% dengan 8 jenis tumbuhan bawah dan 1 jenis semai yang sama adalah Leucaena leucocephala. Nilai FCD memiliki korelasi dengan jumlah jenis pada soil seed bank. FCD berpotensi dalam memprediksi regenerasi pada soil seed bank dengan model jumlah jenis =0,1711(FCD)+5,7708.

Gunung Gede Pangrango National Park (TNGGP) developed a “Green Wall” ecosystem rehabilitation program in the rehabilitation area of the Nagrak PTN Resort. Rehabilitation efforts are linked to natural regeneration and soil seed banks to determine the success of the ecosystem rehabilitation program. This study aims to analyze the species composition and tree stand structure, compare the species composition of the soil seed bank in the greenhouse with that in the rehabilitation area, and analyze the relationship between Forest Canopy Density (FCD) and soil depth on vegetation abundance in the soil seed bank. The methods used were the creation of 100 m x 20 m plots based on FCD classification, vegetation analysis, soil sampling, and germination tests. The results showed a species composition of 26 species from 19 families, dominated by Agathis dammara. The structure of the stands at the location varied, ranging from understory plants, saplings, poles, and trees. The soil seed bank germination test produced 25 types of understory plants and 1 seedling. The percentage of species that were the same between the rehabilitation area and the soil seed bank was 34.6%, with 8 types of understory plants and 1 type of seedling being the same, namely Leucaena leucocephala. The FCD value has a correlation with the number of species in the soil seed bank. FCD has the potential to predict the regeneration potential of the soil seed bank with the species number model =0.1711(FCD)+5.7708.