Show simple item record

dc.contributor.authorAriani, Citra
dc.contributor.authorEfiyanti, Christy
dc.date.accessioned2025-12-23T01:03:18Z
dc.date.available2025-12-23T01:03:18Z
dc.date.issued2025
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/171792
dc.description.abstractNyeri merupakan sensasi penting yang dimiliki oleh makhluk hidup, sebagai salah satu evolusi makhluk untuk bertahan hidup. Rangsang nyeri diterima oleh reseptor khusus yang ada pada permukaan tubuh dan organ viseral. Dengan bantuan modulator nyeri seperti prostaglandin dan bradinikin, stimulus ini kemudian diteruskan oleh serabut saraf khusus yang memiliki kemampuan menjalarkan nyeri baik secara cepat dan lambat. Serabut saraf ini juga menimbulkan persepsi nyeri yang berbeda: nyeri tajam dan menusuk, ataupun nyeri tumpul dan berdenyut. Persepsi nyeri, selain dihasilkan dari cara kerja berbagai proses molekular dan modulator nyeri, juga melibatkan aspek emosional yang dikendalikan oleh otak. Pengetahuan mengenai reseptor dan modulator nyeri menjadi dasar bagi klinisi untuk menentukan modalitas penanganan nyeri yang tepat dan personal, sesuai dengan kebutuhan pasien.id
dc.language.isoidid
dc.publisherFakultas Kedokteran (FK) IPB Universityid
dc.titleTinjauan Aspek Biomedis Dan Klinis Nyeriid
dc.typeArticleid
dc.subject.keywordnyeriid
dc.subject.keywordnociceptorid
dc.subject.keywordpain modulatorid
dc.subject.keywordanalgesikid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record