Show simple item record

dc.contributor.authorSusilo, Wahono
dc.date.accessioned2010-05-09T10:47:10Z
dc.date.available2010-05-09T10:47:10Z
dc.date.issued2003
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/17084
dc.description.abstractHingga saat ini penggunaan pestisida masih menjadi tumpuan dalam pengendalian hama termasuk hama rayap kayu kering. Pengendalian harna rayap kayu kering umumnya diaplikasikan dengan dua cara, yaitu melalui metode pengawetan kayu dengan menggunakan bahan-bahan pengawet kayu atau menggunakan bahan-bahan fumigan (senyawa kimia yang pada kondisi tertentu berubah menjadi gas) melalui teknik fumigasi. Dibalik keampuhannya beberapa pcstisida anti rayap (termitisida) yang umum digunakan memiliki sifat yang sulit terurai, jangka persistensi ~ang lama hingga puluhan tahun, bersifat racun, dan berresiko terhadap kesehatan manusia. Pada saal ini teknikteknik lain yang lebih ramah Iingkungan terus dikembangkan, salah satunya melalui teknik rnanipulasi faktor fisik terulama suhu dan kelembaban yang mempengaruhi kehidupan rayap. Walaupun belum ban yak berkembang potensi penggunaan suhu tinggi cukup baik untuk mengendalikan hama perusak kayu terutama rayap kayu keringid
dc.publisherIPB (Bogor Agricultural University)
dc.titlePengujian Laboratoris Pengendalian Rayap Kayu Kering Cyptotermes Cynocephalus Light Menggunakan Suhu Tinggiid


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record