Formula Ekstrak Legetan Warak, Sembung Rambat, dan Wedelia sebagai Anti-inflamasi Menggunakan COX-2: Inhibisi In-vitro dan In-vivo.
Date
2025Author
Lismayanti, Leny
Iswantini, Dyah
Suparto, Irma Herawati
Rahminiwati, Min
Metadata
Show full item recordAbstract
Inflamasi merupakan proses yang disebabkan oleh respons biologis sistem imun dan dipengaruhi oleh keberadaan benda asing yang menyerang tubuh, seperti bakteri atau virus. Reaksi tersebut menimbulkan rasa nyeri akibat kerusakan jaringan tubuh. Upaya penanganan proses inflamasi dapat menggunakan obat antiinflamasi seperti obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID) melalui mekanisme penghambatan siklooksigenase (COX). Enzim ini mengkatalisis proses sintesis prostaglandin dari asam arakidonat dan menginduksi proses inflamasi. Legetan warak (Adenostemma platyphyllum), sembung rambat (Mikania micrantha), dan wedelia (Sphagneticola trilobata) teridentifikasi mengandung senyawa metabolit sekunder yang bermanfaat sebagai antiinflamasi. Oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi mekanisme antiinflamasi enzimatik melalui COX-2 dan uji in vitro. Uji in vitro menggunakan prinsip prostaglandin yang dihasilkan dari reaksi COX-2 dengan asam arakidonat sebagai substrat, kemudian diuji dengan ELISA menggunakan COX-2 dan dilanjutkan dengan penentuan daya hambat berdasarkan konsentrasi substrat 5, 10, 15, 20, 25, 30, 35, dan 40 mM dengan konsentrasi tertinggi pada 40 mM. Selanjutnya, pengujian in vitro dilakukan dengan rancangan acak lengkap dan data yang diperoleh dianalisis secara statistik menggunakan One Way ANOVA dan dinyatakan terdapat perbedaan yang signifikan pada P<0,05.
Kata kunci: Antiinflamasi, COX-2, edema
