Peningkatan Produktivitas Usaha Budidaya Ikan Nila (Oreochromis Niloticus) Di Pesantren Al-Bahrain Kabupaten Bogor
Date
2025Author
Ayuningtias, Anggun Cahya
Effendi, Irzal
Mulya, Muhammad Arif
Metadata
Show full item recordAbstract
Ikan nila (Oreochromis niloticus) merupakan salah satu jenisikan budidaya air
tawar dengan prospek pengembangan yang besar. Budidaya ikan nila di Pondok
Pesantren Albahrain ini di hadapkan dengan kenyataan pertumbuhan ikan yang
lambat diduga karena kurang gizi sehingga terjadi abnormalitas tubuh serta
minimnya informasi dan manajemen budidaya perikanan. Salah satu upaya
penanganan kondisi di atas yaitu melalui perbaikan manajemen budidaya dan pakan
dengan penambahan kandungan nutrisi pada pakan. Tujuan dari pelaksanaan
problem solving ini adalah untuk memecahkan masalah rendahnya produktivitas budidaya ikan nila. Penerapan ini terdiri dari P0 sebagai kontrol menggunakan
pakan HI Provite 788-3 tanpa tambahan probiotik, P1 menggunakan probiotik EM4
dosis 15 mL kg -1
pakan dan P2 menggunakan probiotik PRC 100 mL L
-1
pakan. Hasil penerapan menunjukan bahwa penambahan probiotik PRC pada pakan ikan
dapat menyelesaikan masalah produktivitas ikan nila dengan data sintasan sebesar
91,2%, nilai RKP sebesar 1,04 dan analisis ekonomi yang menguntungkan dengan
R/C Ratio 1,41 dan keuntungan sebesar Rp26.890.333 Nile tilapia (Oreochromis niloticus) is one of the most promising freshwater
aquaculture species. However, tilapia farming at the Al-Bahrain Islamic Boarding
School faces challenges such as slow fish growth, which is suspected to be due to
nutritional deficiencies, resulting in body deformities. Additionally, there is a lack
of information and inadequate aquaculture management. One effort to address these
issues is through improved aquaculture and feed management by enriching feed
with additional nutrients. The objective of this problem-solving initiative was to
overcome the low productivity of tilapia farming. The intervention included three
treatments: P0 as a control using HI Provite 788-3 feed without probiotics; P1 with
the addition of EM4 probiotics at a dosage of 15 mL kg?¹ of feed; and P2 with the
addition of PRC probiotics at 100 mL L?¹ of feed. The results showed that the
addition of PRC probiotics to fish feed significantly improved tilapia productivity,
with a survival rate of 91.2%, a feed conversion ratio (FCR) of 1.04, and favorable
economic outcomes indicated by an R/C ratio of 1.41 and a profit of IDR
26,890,333.
