Studi Pengaruh Beberapa Macan Mulsa Terhadap Pemakaian Air Pada Tanaman Padi Dalam Mencari Efisiensi Penggunaan Air
Abstract
Penelitian ini dilakukan di stasiun klimatologi kelas satu Cikarawang Dramaga, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Dimulai dari bulan Nopember 1991 sampai April 1992.
Tujuan dari penelitian ini, untuk melihat kebutuhan air pada Lanaman padi dan sejauh mana air yang sebenarnya digunakan bagi pertumbuhan tanaman serta mencari jalan keluar untuk meminimumkan penggunaan air pada tanaman padi melalui pemberian beberapa macam mulsa yang dikaitkan dengan aspek iklim mikro pertanaman.
Rancangan percobaan yang digunakan adalah rancangan petak terpisah dengan menggunakan 3 varietas (berumur panjang, sedang dan pendek), 3 macam perlakuan penutupan permukaan (terbuka, mulsa jerami dan mulsa sekam) dengan 5 ulangan.
Pengamatan meliputi : (A) unsur meteorologi yaitu dengan
mengukur (1) Eltanaman, ETo untuk mencari pemakaian air dalam satu període tanan dan ke tanaman; (2) suhu udara (°C) dan suhu media tanam (°C) diukur pada pukul 07.30, 13.30 dan 17.30 WIB; (3) curah hujan harian diukur pada pukul 07.00 WIB. (B) unsur agronomis meliputi tinggi tanaman (cm), jumlah anakan, komponen hasil jumlah total gabah, berat berangkas dan gabah kering.
Hasil penelitian ini terlihat, dengan adanya perlakuan perlu untuk penutupan mulsa maka pertumbuhan, perkembangan dan hasil pro-duksi tanaman padi tidak terganggu. Penutupan mulsa dapat menghemat penggunaan air komsuntif pada tanaman padi. Mulsa jerami cenderung menurunkan fluktuasi suhu tanah dibanding dengan perlakuan lainnya, dengan demikian kehilangan air yang besar dapat dikendalikan.
